Sebutkan dan jelaskan tujuan pernikahan! (PAIBP Kelas XI SMA/SMK Kurikulum Merdeka)

tujuan pernikahan

Sebutkan dan jelaskan tujuan pernikahan! (PAIBP Kelas XI SMA/SMK Kurikulum Merdeka). Setelah mengetahui tentang pengertian pernikahan dan dalil naqli pernikahan baik dari Al-Quran maupun Al-Hadits, kini Sekolahmuonline akan membahas tentang tujuan pernikahan. Pembahasan pernikahan ini dulu diberikan di kelas XII, kini masuk materi Pendidikan Agama IsIam dan Budi Pekerti kelas XI SMA/SMK Kurikulum Merdeka. 

Pernikahan adalah sebuah ikatan suci yang mempersatukan dua insan dalam cinta dan kasih sayang. Lebih dari sekadar status sosial, pernikahan memiliki tujuan mulia yang menjanjikan kebahagiaan dan kesempurnaan hidup.

Pernikahan bukan hanya tentang cinta dan romantisme, tetapi juga tentang membangun komitmen, saling mendukung, dan menumbuhkan rasa tanggung jawab bersama. 

Di balik keindahannya, pernikahan juga menghadirkan tantangan dan dinamika yang kompleks. 

Mempelajari tujuan pernikahan secara mendalam akan membantu para calon pengantin dalam mempersiapkan diri dan membangun hubungan yang langgeng dan penuh makna.

Kembali ke pertanyaan di atas, apa sih tujuan pernikahan itu? Jawabannya akan pembaca dapatkan pada penjelasan di bawah ini. Silakan dibaca, semoga bermanfaat.

Tujuan Pernikahan

Seseorang harus memiliki tujuan yang baik ketika akan melakukan pernikahan. Karena tujuan inilah yang akan memengaruhi kehidupan setelah menikah. 

Tujuan menikah yang baik ialah sebagai berikut:
1) Untuk memperoleh kebahagiaan dan ketenangan hidup (sakinah).
Ketenteraman dan kebahagiaan adalah idaman setiap orang. Menikah merupakan salah satu cara supaya hidup menjadi bahagia dan tenteram.

2) Untuk membina rasa cinta dan kasih sayang. Menikah merupakan salah satu cara untuk membina kasih sayang antara suami, istri, dan anak.

3) Untuk memenuhi kebutuhan biologis yang sah dan diridhai Allah Subhanahu wa Ta'ala.

4) Melaksanakan perintah Allah Subhanahu wa Ta'ala dan Rasul-Nya. Sebagaimana sabda beliau dalam Kitab Shahih Muslim Nomor 1401 disebutkan:
Artinya:
Dari Anas bin Malik, ada beberapa sahabat Rasulullah saw berkata; saya tidak akan menikah, sebagian lagi berkata; saya akan selalu shalat dan tidak tidur, sebagian lagi berkata; saya akan terus berpuasa dan tidak berbuka. Berita ini sampai kepada Nabi saw, hingga (Beliau saw) bersabda,
“Apa alasannya ada yang berkata begini-begitu? Padahal saya berpuasa dan berbuka, aku shalat dan tidur, dan aku juga menikahi perempuan, dan barangsiapa yang membenci sunnahku maka ia tidak termasuk golonganku.” (HR. Muslim)

5) Untuk memperoleh keturunan yang sah.
Melalui pernikahan, pasangan suami istri akan mendapatkan keturunan yang mendapatkan ridha Allah Subhanahu wa Ta'ala dan pengakuan dari negara.

Nah, demikian postingan Sekolahmuonline tentang tujuan pernikahan. Semoga menambah ilmu bagi pembaca semuanya. Ingat, menikah bukan hanya untuk bersenang-senang semata, tapi benar-benar bertanggung jawab kepada Allah Subhanahu wa Ta'ala. Karenanya, jauhkan diri dari pergaulan bebas dan tetaplah fokus belajar dan belajar.

Jika Anda sedang mencari rangkuman dan contoh soal tentang PAIBP Kelas 11 Kurikulum Merdeka Bab Ketentuan Pernikahan dalam Islam silakan baca postingan Sekolahmuonline berikut ini:
Mei Inarti
Mei Inarti Seorang Guru Sekolah dan Ibu Rumah Tangga