Soal Sosiologi Kelas 12 Pembahasan Strategi Pemberdayaan Komunitas + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com
Soal Sosiologi Kelas 12 Pembahasan Strategi Pemberdayaan Komunitas + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini Sekolahmuonline sajikan soal Sosiologi kelas 12 bagian pembahasan Strategi Pemberdayaan Komunitas. Pembahasan Strategi Pemberdayaan Komunitas merupakan kegiatan pembelajaran kedua dari materi Sosiologi Kelas 12 Bab 4 Strategi Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal.
Sebelumnya Sekolahmuonline sudah menyajikan soal pilihan ganda dan essay Sosiologi Bab 4 Strategi Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal. Bagi pembaca yang belum mempelajarinya silakan buka postingan Sekolahmuonline yang berjudul:
Pada postingan tersebut juga telah disampaikan bahwa Sosiologi Kelas 12 Bab 4 Strategi Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal membahas tiga Kegiatan Pembelajaran. Ketiga kegiatan pembelajaran tersebut adalah:
- Kegiatan Pembelajaran Kedua membahas tentang Strategi Pemberdayaan Komunitas.
- Kegiatan Pembelajaran Ketiga tentang Pemberdayaan Komunitas Berdasarkan Kearifan Lokal.
Nah berikut ini soal yang membahas kegiatan pembelajaran kedua, selamat membaca dan mempelajari. Semoga memudahkan Anda dalam belajar Sosiologi secara mandiri di mana saja dan kapan saja.
Soal Sosiologi Kelas XII Pembahasan Strategi Pemberdayaan Komunitas
Jawablah soal-soal di bawah ini dengan jawaban yang benar dan tepat!
1. Dalam upaya pemberdayaan komunitas dibutuhkan inisiator atau pemrakarsa pelaksanaan. Sebutkan dan jelaskan inisiator pemberdayaan komunitas!
Jawaban:
Inisiator pemberdayaan komunitas:
a. Pemerintah, Pemerintah sebagai inisiator akan memberi stimulus kepada masyarakat melalui program yang dilaksanakan, salah satunya Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri (PNPM Mandiri). Melalui program PNPM Mandiri, masyarakat diharapkan berperan aktif dalamvkegiatan pemberdayaan yang telah direncanakan pemerintah. Program lain dari pemeritah yang bertujuan memberdayakan komunitas antara lain program Kredit Usaha Rakyat (KUR), Proyek Penaggulangan Kemiskinan di
apaerkotaan (P2KP), Posyandu, dan Program Peningkatan Pendapatan Petani Melalui Inovasi (P4MI).
b. Swasta, Lembaga swasta seperti perusahaan dan Lembega Swadaya Masyarakat (LSM) berperan besar dalam pemberdayaan masyarakat. Peran LSM sangat dibutuhkan untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. LSM dapat secara mandiri memberikan sosialisasi, arahan/bimbingan, dan mewujudkan program-program pemberdayaan. LSM dapat membantu pemerintah dalam mewujudkan pemerataan kesejahteraan masyarakat.
c. Masyarakat, Kegiatan masyarakat dapat mempererat hubungan sosial masyarakat.
2. Sebutkan dan jelaskan prinsip-prinsip pemberdayaan komunitas!
Jawaban:
Terdapat empat prinsip pemberdayaan komunitas yaitu;
a. Kesetaraan, pemberdayaan komunitas hendaknya memperhatikan prinsip kesetaraan maksudnya pihak pemberdaya dan komunitas yang akan diberdayakan memiliki kedudukan setara. Pihak pemberdaya/pendamping diposisikan secara fleksibel. Selain memiliki tugas berbagi ilmu pengetahuan, mereka mendengarkan dan mengakomodasi pendapatvmasyarakat. Kesalahan yang sering terjadi, pihak pemberdaya memposisikan dirinya sebagai guru. Padahal dalam banyak hal, masyarakat lebih tahu tentang daerahnya terutama berkaitan dengan kearifan lokal masyarakat.
b. Partisipatif, masyarakat diberikan kebebasan memilih dan merumuskan kebutuhan dalam proses pemberdayaan. Masyarakat diajak melihat kemampuannya dalam mencapai tujuan yang diinginkan sehingga harapanvantara pemberdaya dan masyarakat yang diberdayakan berjalan beriringan.
c. Keswadayaan, proses menghargai kemampuan masyarakat dalam upaya pemberdayaan dengan mengedepankan kemampuan masyarakat. Program pemberdayaan harus dapat menumbuhkan kemampuan kemandirian masyarakat. Prinsip memulai dari hal-hal yang dimiliki masyarakat menjadivpanduan untuk mengembangkan pemberdayaan masyarakat.
d. Berkelanjutan, program komunitas dirancang secara berkelanjutan, meski proses pemberdayaan selesai. Program pemberdayaan dapat dilanjutkan dan dikelola masyarakat secara mandiri. Peran berbagai pihak seperti peran generasi muda diperlukan untuk mensukseskan upaya pemberdayaan.
3. Sebutkan dan jelaskan strategi yang dapat diterapkan dalam pelaksanaan pemberdayaan komunitas!
Jawaban:
Untuk dapat melaksanaan pemberdayaan dan dapat mencapai tujuan yang diinginkan diperlukan strategi yang tepat.
Strategi yang dapat diterapkan dalam pelaksanaan pemberdayaan komunitas sebagai berikut;
a. Mempertimbangkan potensi masyarakat
Fasilitator/pihak pemberdaya komunitas hendaknya menghargai segala potensi yang dimiliki komunitas.Tujuan pemberdayaan menekankan penguatan (empowering) anggota komunitas untuk mandiri. Dalam mempertimbangkan potensi masyarakat perlu melokalisasi kearifan lokal masyarakat, yang akan digunakan sebagai batu loncatan upaya pemeberdayaan masyarakat. Sehingga masyarakat akan lebih mudah menerima berbagai perubahan dalam proses pemberdayaan.
b. Memberikan pendampingan secara berkelompok
Pelaksanaan pemberdayaan akan lebih efektif jika dilakukan secara kelompok. Selain mempertimbangkan efisiensi dan keterbatasan waktu serta biaya, pemberdayaan secara kelompok dinilai lebih efektif.
c. Memberikan pelatihan khusus
Pihak pemberdaya perlu mengakomodasi usulan anggota masyarakat yang meminta dilakukan pelatihan tertentu di luar program pemberdayaan. Hal tersebut membuktikan bahwa masyarakat mampu menganalisis hal-hal yang sebenarnya diinginkan. Contoh, dalam latihan kekriyaan pemuda karang taruna, terdapat beberapa pemuda yang menginginkan diberi pelatihan pembuatan kerajinan tangan.
d. Mengangkat kearifan lokal
Pihak pemberdaya perlu mengangkat kearifan-kearifan lokal dalam upaya pemberdayaan komunitas. Contoh, masyarakat suku laut di perairan Riau memiliki kearifan lokal berupa larangan mengambil hasil laut secara berlebihan. Bagi pemerintah atau pihak swasta yang ingin melakukan pemberdayaan dapat memanfaatkan kearifan lokal tersebut sebagai pijakan penyusunan program. Contoh, mengajarkan masyarakat membuat dan mengelola tambak ikan.
e. Memberikan bantuan sarana
Sarana merupakan unsur paling penting dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan.
4. Sebutkan dan jelaskan tahapan-tahapan dalam melaksanakan pemberdayaan komunitas!
Jawaban:
Tahapan dalam pelaksanaan pemberdayaan sebagai berikut;
a. Perencanaan
Perencanaan yang baik akan menunjang keberhasilan program pemberdayaan. Untuk mencapai mutu perencanaan yang baik, diperlukan keterlibatan komunitas sebagai pihak yang memahami prioritas kebutuhan masyarakat. Dalam perencanaan pihak pemberdaya dapat menerapkan metode PRA (Participatory Rural Appraisal). Ini merupakan metode penelitian/kajian untuk menggali potensi dan permasalahan dalam masyarakat. Kajian dimaksudkan untuk mengumpulkan dan menganalisis berbagai kondisi, potensi dan permasalahan masyarakat, serta merumuskan alternative pengembangan dan solusi permasalahan. Pada penerapan metode ini,masyarakat diberi kesempatan ambil bagian dalam proses analisis kondisi, potensi, masalah, dan perencanaan. Tujuannya agar masyarakat mampu dan terampil dalam menganalisis masalah, mancari solusi dan membuat rencana untuk dirinya dan komunitas (Sri Najiyati; 2005:81)
b. Pelaksanaan
Komunitas sebagai pihak yang merencanaan program pembangunan memiliki cukup pengetahuan untuk melaksanakan program pembengunan. Tahap pelaksanaan atau disebut tahap kapasitasi biasanya dilakukan dengan metode pendampingan serta diadakan kegiatan memfasilitasi program pemberdayaan.
c. Evaluasi
Bentuk peran komunitas dalam evaluasi program pembangunan antara lain memberikan masukan, saran, dan kritik bagi program pembangunan yang telah berlangsung. Proses evaluasi dapat dilakukan Bersama masyarakat. Jika program pemberdayaan berhasil, tahap berikutnya yaitu pengakhiran seluruh kegiatan termasuk pendampingan, serta penyerahan tugas pendampingan kepada komunitas tersebut.
5. Jelaskan fungsi pendampingan secara berkelompok dalam strategi pelaksanaan pemberdayaan komunitas!
Jawaban:
Pelaksanaan pemberdayaan akan lebih efektif jika dilakukan secara kelompok. Selain mempertimbangkan efisiensi dan keterbatasan waktu serta biaya, pemberdayaan secara kelompok dinili lebih efektif. Kita dapat melakukan pemberdayaan suatu kelompok dengan memberikan sosialisasi kepada komunitasnya, tidak perlu mendatangi satu persatu individunya.
6. Berikan 2 contoh pemberdayaan oleh CSR (Corporate Sosial Responsibility; pemberdayaan yang dilakukan oleh perusahaan) yang ada di media ataupun lingkungan sekitar Anda!
Jawaban:
- Program Jarum badminton Competition yang dilakukan oleh PT. Jarum Internasional.
- Liga sepak Bola yang dilakukan oleh PT. Gojek
- Liga Bola Volly yang dilakukan oleh PT. Indosat, dll
7. Mengapa upaya pemberdayaan komunitas perlu dilakukan dalam proses pembangunan?
Jawaban:
Strategi pemberdayaan komunitas diantaranya penyusunan strategi melibatkan komunitas, memampukan warga untuk memecahkan masalahnya dan memenuhi kebutuhan mendasarnya, mendukung keterlibatan warga miskin, kaum perempuan, dan kelompok lemah lainnya, berupaya memanfaatkan potensi sumber daya lokal, peka terhadap nilai-nilai budaya setempat, memperhatikan dampak yang ditimbulkan terhadap lingkungan, tidak menciptakan ketergantungan, dan dilaksanakan secara berkelanjutan. Dengan adanya pemberdayaan komunitas di berbagai daerah akan terbentuk sumberdaya manusia yang handal, kreatif peka terhadap peluang dan tentunya hal itu menjadikan pembangunan di berbagai sektor akan meningkat.
Demikian postingan Sekolahmuonline yang menyajikan contoh soal Sosiologi Kelas 12 Bab 4 Strategi Pemberdayaan Komunitas Berbasis Kearifan Lokal khususnya pembahasan Kegiatan Pembelajaran Kedua tentang Strategi Pemberdayaan Komunitas lengkap dengan kunci jawaban atau pembahasannya. Semoga bermanfaat. Silahkan baca postingan-postingan Sekolahmuonline lainnya.
Sekali lagi, jangan lupa baca juga soal lengkap pilihan ganda dan essay bab ini [Klik Saja Judulnya]: