Rangkuman Seni Budaya Kelas 9 Seni Tari: Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai ~ sekolahmuonline.com

Rangkuman Seni Budaya Kelas 9 Seni Tari: Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai ~ sekolahmuonline.com. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini Sekolahmuonline sajikan rangkuman atau ringkasan mata pelajaran Seni Budaya Kelas 9 Semester Genap (Semester 2) Bidang Seni Tari yang membahas tentang Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai. Silakan dibaca dan dipelajari, semoga membantu memudahkan Anda dalam mempelajari Seni Tari khususnya pembahasan Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai.
Rangkuman atau ringkasan Seni Budaya Kelas IX Seni Tari: Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai

Rangkuman Seni Tari Kelas 9 Bab Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai

» Pola lantai sangat berpengaruh terhadap indahnya dan menariknya sebuah tarian. Pola lantai dan tari merupakan kesatuan yang utuh.

» Pola lantai sangat penting dalam sebuah tarian. Pola lantai akan membuat tarian lebih dinamis dan variatif, sehingga tarian tidak monoton dan membosankan. Pola lantai membuat sebuah tarian menjadi menarik dan indah.

» Bentuk penyajian tari meliputi tari tunggal, tari berpasangan, dan tari berkelompok. Pengolahan pola lantai pada setiap bentuk penyajian tari tersebut berbeda-beda.

» Pengolahan pola lantai pada tari tunggal dilakukan secara individu, pada tari berpasangan dilakukan berdua dan pada tari berkelompok dilakukan dengan cara kerjasama kelompok.

» Terdapat dua pola garis dasar pada lantai, yaitu garis lurus dan garis lengkung. 

» Pola garis lurus memiliki kesan sederhana tetapi kuat yang terdiri atas pola lantai horizontal, vertikal, dan diagonal.
Pengembangan pola lantai garis lurus dapat berupa pola lantai zig-zag, segitiga, segi empat, dan segi lima.

» Pola garis lengkung memiliki kesan lembut dan lemah yang dapat dikembangkan menjadi lingkaran, angka delapan, garis lengkung ke depan, dan garis lengkung ke belakang. Pola lantai pada tari kreasi lebih bebas sehingga bentuk pola lantainya lebih bervariatif.

» Unsur pendukung tari diantaranya adalah: tata rias, busana, properti, dan iringan tari.
1. Tata rias pada seni pertunjukan diperlukan untuk menggambarkan/menentukan watak di atas pentas.

Fungsi tata rias adalah untuk mempercantik penampilan wajah atau memperkuat karakter tokoh yang akan dipentaskan di atas panggung.

2. Busana atau pakaian tari merupakan segala sandang dan perlengkapan (accessories) yang dikenakan penari di atas panggung.

Fungsi busana tari antara lain:
- membedakan masing-masing peran atau tokoh
- membantu menghidupkan perwatakan penari di dalam peranannya
- memberi fasilitas dan membantu gerak
- menambah keindahan penampilan.

3. Properti tari adalah segala perlengkapan dan peralatan dalam penampilan atau peragaan tari. Yang dimaksud dengan perlengkapan tari adalah perlengkapan yang tidak termasuk busana, tidak termasuk pula perlengkapan panggung, tetapi merupakan perlengkapan penari. Misalnya: kipas, pedang, tombak, panah, topeng, dan selendang
4. Iringan merupakan bagian yang tidak dapat dipisahkan dari penyajian tari. Pengembangan tari tradisional dilakukan untuk lebih dinamis dan menarik Tari dengan iringan adalah dua keping mata uang yang tidak bisa dipisahkan. Keduanya saling mengisi dan menentukan dengan fokusnya masing masing. 

Demikian postingan Sekolahmuonline yang menyajikan rangkuman atau ringkasan mata pelajaran Seni Budaya bidang Seni Tari yang fokusnya pada bab ini mempelajari materi Melakukan Gerak Tari Kreasi Berdasarkan Pola Lantai. Semoga bermanfaat, silakan baca-baca postingan Sekolahmuonline yang lainnya.
Mei Inarti
Mei Inarti Seorang Guru Sekolah dan Ibu Rumah Tangga