50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin ~ sekolahmuonline.com
50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin ~ sekolahmuonline.com. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan soal pilihan ganda mata pelajaran Sejarah Kelas XII Bab 3 yang membahas tentang Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin lengkap dengan Kunci Jawabannya.
Soal Sejarah Kelas 12:
- 40 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 1 Respon Internasional Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
- Soal Essay Sejarah Kelas 12 Bab 1 Respon Internasional Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
- Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 2 Perkembangan Iptek dalam Era Globalisasi
- 50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
- Soal Pilihan Ganda dan Essay Sejarah Kelas 12 Bab 4 Organisasi Regional dan Global dan Pengaruhnya Terhadap Bangsa Indonesia
- 50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 5 Sejarah Kontemporer Dunia
- Soal Pilihan Ganda + Essay Sejarah Kelas 12 Bab 6 Konflik-konflik di Berbagai Belahan Dunia
Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin membahas empat Kegiatan Pembelajaran. Keempat Kegiatan Pembelajaran tersebut adalah sebagai berikut:
Pertama: Peran Indonesia pada penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika di Bandung Tahun 1955 pada masa perang dingin
Kedua: Peran Indonesia pada Gerakan Non Blok dalam masa perang dingin
Ketiga: Peran Indonesia dalam misi perdamaian pengiriman Kontingen Garuda pada Masa Perang Dingin
Keempat: Peran Indonesia dalam ASEAN pada Masa Perang Dingin
Sebelum masuk ke contoh soal sejarah kelas 12 Bab 3, bagi Anda yang belum membaca soal-soal Bab 1 dan 2, silahkan baca postingan Sekolahmuonline yang berjudul:
Soal Sejarah Kelas XII Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin dan Kunci Jawabannya
Soal Pilihan Ganda Sejarah Kelas XII Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
Jawablah soal-soal berikut ini dengan memilih huruf A, B, C, D, atau E pada jawaban yang benar dan tepat!
1. Perang Dingin yang muncul setelah berakhrnya perang dunia II telah memengaruhi berbagai bidang kehidupan manusia. Pengaruh Perang Dingin dalam bidang politik yaitu . . . .
A. munculnya negara adikuasa
B. munculnya negara-negara baru
C. lahirnya negara-negara industry
D. berkembangnya komunisme dan liberalism
E. berkembangnya nasionalisme dan patriotisme
Jawaban: A
Perang Dingin yang muncul setelah berakhrnya perang dunia II telah memengaruhi berbagai bidang kehidupan manusia.
Pengaruh Perang Dingin dalam bidang politik yaitu munculnya
negara adikuasa
2. Kutipan pidato berjudul Mendayung Antara Dua Karang tersebut dibacakan oleh Moh. Hatta dalam siding KNIP. Dalam pidatonya pada siding KNIP tanggal 2 September 1948, Moh. Hatta menegaskan Indonesia tidak memihak ke salah satu negara adidaya. Hal ini menggambarkan bahwa :
A. Indonesia menjadi penengah ditengah konflikAmerika serikat dan Uni soviet
B. Pengaruh Amerika serikat dan Uni soviet tidak berdampak buruk bagi bangsa Indonesia
C. Sistem politik Amerika serikat dan uni soviet tidak cocok dengan iklim politik di Indonesia
D. Indonesia diakui sebagai pelopor Gerakan Non-Blok demi terwujudnya perdamain dunia
E. Indonesia tidak terlibat dalam pertarungan politik Internasional antara blok barat dan blok timur
Jawaban: E
Kutipan pidato berjudul Mendayung Antara Dua Karang tersebut dibacakan oleh Moh. Hatta dalam siding KNIP. Dalam pidatonya pada siding KNIP tanggal 2 September 1948, Moh. Hatta menegaskan Indonesia tidak memihak ke salah satu negara adidaya. Hal ini menggambarkan bahwa : Indonesia tidak terlibat dalam pertarungan politik Internasional antara blok barat dan blok timur
3. Pada masa perang dingin, negara negara diseluruh dunia dihadapkan pada dampak persaingan Blok Barat dan Blok Timur. Indonesia tidak menjadi bagian dari salah satu blok pada masa perang dingin karena . . . .
A. Amerika Serikat tidak memberikan bantuan ekonomi pada Indonesia
B. Uni Soviet menganggap Indonesia tidak memiliki potensi sumber daya manusia
C. Indonesia menganut politik luar negeri bebas aktif
D. Indonesia menerapkan kebijakan politik dan ekonomi mandiri
E. Indonesia merasa belum sejajar dengan negara-negara yang terlibat perang dingin
Jawaban: C
Pada masa perang dingin, negara negara diseluruh dunia dihadapkan pada dampak persaingan Blok Barat dan Blok Timur.
Indonesia tidak menjadi bagian dari salah satu blok pada masa
perang dingin karena . . . .
Indonesia menganut politik luar negeri bebas aktif
4. Gagasan untuk menlaksanakan Konferensi Asia Afrika muncul pada konferensi Colombo. Tokoh yang memprakarsai untuk mengadakan Konferensi Asia Afrika adalah...
A. Jawaharlal Nehru dari India
B. Ali Sastroamidjoyo dari Indonesia
C. Muhammad Ali Jinnah dari Pakistan
D. Sir John Kotelawala dari Sri Lanka
E. U Nu dari Burma
Jawaban: B
Gagasan untuk menlaksanakan Konferensi Asia Afrika muncul pada konferensi Colombo. Tokoh yang memprakarsai untuk mengadakan Konferensi Asia Afrika adalah Ali Sastroamidjoyo dari Indonesia
5. Sebagai bukti peran aktif Indonesia pada masa perang dingin dilaksanakan Konferensi Asia Afrika di laksanakan di Bandung pada tahun 1955. Tujuan dilaksanakannya Konferensi Asia Afrika antara lain adalah adalah …
A. Mengembangkan kerjasama dibidang militer untuk menjaga keamanan negara anggota KAA dari bangsa Kolonial, ancaman terorisme, dan isu keamanan dunia
B. Meninjau masalah-masalah Ras, Suku, dan Agama sebagai isu-isu penting untuk tercapainya negara- negara anggota KAA yang merdeka
C. Menjadikan negara-negara yang tergabung di KAA sebagai negara penguasa ekonomi terutama sektor Migas
D. Mempertimbangkan masalah kepentingan khusus dari bangsa-bangsa Asia-Afrika terkait kedaulatan nasional, rasialisme, dan kolonialisme
E. Memupuk kesetiakawanan antara negara-negara yang tergabung dalam KAA untuk salin membantu dibidang ekonomi dan Hukum
Jawaban: D
Sebagai bukti peran aktif Indonesia pada masa perang dingin dilaksanakan Konferensi Asia Afrika di laksanakan di Bandung pada tahun 1955. Tujuan dilaksanakannya Konferensi Asia Afrika antara lain adalah adalah mempertimbangkan masalah
kepentingan khusus dari bangsa-bangsa Asia-Afrika terkait kedaulatan nasional, rasialisme, dan kolonialisme
6. Indonesia menunjukkan sikap netral pada masa Perang Dingin dengan menjadi salah satu inisiator pembentukan Gerakan Non Blok (GNB). Indonesia terlibat dalam gerakan non blok disebabkan karena ...
A. Blok Barat dan Blok Timur tidak memberikan keuntungan kepada Indonesia
B. Uni Soviet memandang Indonesia tidak memiliki kekuatan tempur yang kuat
C. Indonesia menerapkan prinsip berdiri di atas kaki sendiri
D. Amerika Serikat membantu Belanda dalam perebutan Irian Barat
E. Indonesia menganut paham politik luar negeri bebas dan aktif
Jawaban: E
Indonesia menunjukkan sikap netral pada masa Perang Dingin dengan menjadi salah satu inisiator pembentukan Gerakan Non Blok (GNB). Indonesia terlibat dalam gerakan non blok disebabkan karena Indonesia menganut paham politik luar negeri bebas dan aktif
7. Perang Dingin yang terjadi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet sangat berpengaruh kepada negara di dunia dan juga Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan Indonesia dalam menghadapi Perang Dingin dalam bidang politik adalah....
A. mengikuti jejak Amerika Serikat
B. mengikui jejak Unisoviet
C. menjadi salah satu pemrakarsa munculnya Gerakan Non Blok
D. keluar dari anggota Perserikatan bangsa bangsa
E. ikut mengirimkan Pasukan Garuda
Jawaban: C
Perang Dingin yang terjadi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet sangat berpengaruh kepada negara di dunia dan juga Indonesia. Salah satu upaya yang dilakukan Indonesia dalam menghadapi Perang Dingin dalam bidang politik adalah menjadi salah satu pemrakarsa munculnya Gerakan Non Blok
8. Persaingan antara blok barat dan Blok timur setelah perang dunia II telah melahirkan Perang Dingin. Dalam suasana perang dingin muncul gagasan bagi negara-negara berkembang untuk . . . .
A. membentuk Gerakan Non-Blok
B. membentuk kerja sama regional
C. melawan dominasi blok Barat dan blok Timur
D. memperkuat pertahanan militer
E. menandingi kekuatan Uni Soviet dan Amerika Serikat
Jawaban: A
Persaingan antara blok barat dan Blok timur setelah perang dunia II telah melahirkan Perang Dingin. Dalam suasana perang dingin muncul gagasan bagi negara-negara berkembang untuk membentuk Gerakan Non-Blok
9. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan Konterensi Asia Atrika (KAA).
2) Dibentuk pada tanggal 14 September 1960 di Baghdad, Irak.
3) Diprakarsai oleh negara-negara yang baru merdeka dan tidak ingin bergabung dalam blok Timur atau blok Barat.
4) Salah satu tujuannya adalah membendung pengaruh negatif blok Timur dan blok Barat.
5) Salah satu latar belakang pembentukannya adalah aksi pembakaran masjid Al-Aqsha.
Pernyataan yang terkait dengan organisasi Gerakan Non-Blok (GNB) ditunjukkan oleh nomor . . . .
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 3), dan 4)
C. 2), 3), dan 4)
D. 2), 4), dan 5)
E. 3), 4), dan 5)
Jawaban: B
Organisasi Gerakan Non-Blok (GNB) merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan Konterensi Asia Atrika (KAA), Diprakarsai oleh
negara-negara yang baru merdeka dan tidak ingin bergabung
dalam blok Timur atau blok Barat, Salah satu tujuannya adalah membendung pengaruh negatif blok Timur dan blok Barat
10. Indonesia telah menunjukkan peran aktifnya pada masa perang dingin melalui kegiatan Konferensi Asia Afrika dan Gerakan Non Blok. Keterkaitan antara Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non-Blok (GNB) adalah…
A. seluruh program kerja dalam GNB di-implementasikan dalam KAA
B. GNB merupakan organisasi tandingan untuk menyaingi eksistensi kegiatan KAA
C. negara yang tidak mengikuti KAA kemudian membentuk GNB untuk mengakomodasi tujuannya
D. landasan pemikiran Dasasila Bandung dalam KAA menjadi tonggak pembentukan GNB
E. salah satu hasil GNB adalah pembentukan KAA yang bertujuan meredakan konflik besar dunia
Jawaban: D
Indonesia telah menunjukkan peran aktifnya pada masa perang dingin melalui kegiatan Konferensi Asia Afrika dan Gerakan Non Blok. Keterkaitan antara Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non-Blok (GNB) adalah landasan pemikiran Dasasila Bandung dalam KAA menjadi tonggak pembentukan GNB Salah
11. Dalam rangka ikut mewujudkan perdamaian dunia, maka Indonesia memainkan sejumlah peran dalam percaturan internasional. Peran yang cukup menonjol dalam upaya memelihara perdamaian dan keamanan internasional adalah...
A. Melatih pasukan garuda bagi negara-negara yang berkonflik di dunia
B. Bekerja sama dengan negara-negara didunia mengembangkan pasukan garuda
C. Mengirimkan misi pasukan Garuda pada daerah yang berkonflik
D. Menolak segala bentuk agresi militer dengan membentuk pasukan garuda
E. Bergabung dengan Pasukan Garuda dari PBB ikut menyelesaikan konflik yang ada.
Jawaban: C
Dalam rangka ikut mewujudkan perdamaian dunia, maka Indonesia memainkan sejumlah peran dalam percaturan internasional. Peran yang cukup menonjol dalam upaya memelihara perdamaian dan keamanan internasional adalah mengirimkan misi pasukan Garuda pada daerah yang berkonflik
12. Kontribusi Indonesia dalam ikut serta melaksanakan perdamaian dunia yang berdasarkan kemerdekaan antara lain berbentuk Misi Garuda. Pengiriman Misi Kontingen Garuda ini sesuai dengan amanat yang terdapat dalam ....
A. alinea I Pembukaan UUD 1945
B. alinea II Pembukaan UUD 1945
C. alinea III Pembukaan UUD 1945
D. alinea IV Pembukaan UUD 1945
E. alinea V Pembukaan UUD 1945
Jawaban: D
Kontribusi Indonesia dalam ikut serta melaksanakan perdamaian
dunia yang berdasarkan kemerdekaan antara lain berbentuk Misi Garuda. Pengiriman Misi Kontingen Garuda ini sesuai dengan amanat yang terdapat dalam alinea IV Pembukaan UUD 1945
13. Indonesia sebagai salah satu anggota PBB sering terlibat dalam misi perdamaian PBB. Hingga saat ini Indonesia masih terlibat dalm pengiriman pasukan Garuda untuk menjalankan misi perdamaian PBB. Tindakan tersebut dilakukan dengan tujuan...
A. Membantu dan meringankan tugas PBB untuk melaksanakan
tujuannya
B. Mewujudkan cita-cita negara untuk ikut menjaga perdamaian Dunia
C. Membantu melaksanakan resolusi Dewan Keamanan PBB
D. Menjaga posisi Indonesia dalam melaksanakan interaksi dan pergaulan
Dunia
E. Menjalankan kewajiban sebagai salah satu anggota PBB
Jawaban: B
Indonesia sebagai salah satu anggota PBB sering terlibat dalam misi perdamaian PBB. Hingga saat ini Indonesia masih terlibat dalam pengiriman pasukan Garuda untuk menjalankan misi perdamaian PBB.
Tindakan tersebut dilakukan dengan tujuan mewujudkan cita-cita negara untuk ikut menjaga perdamaian Dunia
14. Kontingen Garuda adalah pasukan Tentara Nasional Indonesia yang ditugaskan sebagai pasukan perdamaian di negara lain. Indonesia mulai turut serta mengirim pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957 hingga sekarang. Bagi bangsa Indonesia pengiriman Misi Garuda tersebut untuk memenuhi permintaan PBB dan memiliki alasan yang kuat yaitu alinea keempat Pembukaan UUD 1945. Hal ini menunjukkan bahwa ....
A. Indonesia dapat menjaga keamanan dunia
B. pasukan TNI sejajar dengan pasukan dunia
C. Indonesia ikut menciptakan ketertiban dunia
D. Indonesia ingin memperlihatkan kekuatan TNI
E. Indonesia turut menjaga hubungan antarnegara
Jawaban: A
Kontingen Garuda adalah pasukan Tentara Nasional Indonesia yang
ditugaskan sebagai pasukan perdamaian di negara lain. Indonesia mulai turut serta mengirim pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957 hingga sekarang. Bagi bangsa
Indonesia pengiriman Misi Garuda tersebut untuk memenuhi permintaan PBB dan memiliki alasan yang kuat yaitu alinea keempat Pembukaan UUD 1945. Hal ini menunjukkan bahwa Indonesia dapat menjaga keamanan dunia
15. Indonesia telah menunjukkan perannya untuk ikut menciptakan perdamaian dunia melalui penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pada masa perang dingin.
Peran Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika secara umum adalah...
A. sebagai pengambil keputusan mayoritas disetiap konferensi
B. memprakarsai untuk mengadakan Konferensi dan sebagai tempat penyelenggaranya
C. Menjadi panitia ad hoc untuk setiap penyelenggaraan KAA
D. Menjadi penyumbang dana terbesar disetiap konferensi
E. sebagai penengah bagi negara-negara anggota KAA yang sedang konflik
Jawaban: B
Indonesia telah menunjukkan perannya untuk ikut menciptakan
perdamaian dunia melalui penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pada masa perang dingin. Peran Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika secara umum adalah memprakarsai untuk mengadakan Konferensi dan sebagai tempat penyelenggaranya
16. Di tengah suasana Perang Dingin, pada tanggal 8 Agustus 1967 Indonesia bersamasama dengan Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina mendirikan ASEAN (Association of South East Asia Nations. Negara-negara tersebut mendirikan ASEAN dilatarbelakangi oleh . . .
A. kesamaan letak geografis yang strategis dalam perpolitikan internasional
B. menginginkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara menjadi negara super power
C. menginginkan penyelesaian pertikaian antara Blok Barat dan Blok Timur secara damai
D. kesamaan nasib sebagai bekas negara bagian Amerika Serikat dan Uni Soviet
E. menghindari negara-negara Asia Tenggara dikuasai oleh salah satu kubu dalam Perang Dingin
Jawaban: A
Di tengah suasana Perang Dingin, pada tanggal 8 Agustus 1967
Indonesia bersama-sama dengan Malaysia, Singapura, Thailand,
dan Filipina mendirikan ASEAN (Association of South East Asia
Nations. Negara-negara tersebut mendirikan ASEAN dilatarbelakangi oleh kesamaan letak geografis yang strategis dalam perpolitikan internasional
16. Pada periode 1970-1980-an terjadi konflik Kamboja-Vietnam yang telah mengganggu stabilitas politik di kawasan Asia Tenggara, sementara perang dingin masih berlangsung. Indonesia tergugah untuk berperan aktif dalam organisasi regional dan ikut menyelesaikan konflik tersebut. Peran aktif Indonesia diwujudkan
dengan....
A. mengirimkan pasukan perdamaian ke perbatasan Kamboja-Vietnam
B. memberikan sanksi kepada kedua negara Kamboja dan Vietnam
C. membawa masalah konflik Kamboja-Vietnam ke dalam KTT ASEAN
D. mengutus diplomat untuk menyelesaikan konflik Kamboja-Vietnam
E. menyelenggarakan Jakarta Informal Metting untuk menyelesaikan konflik
Jawaban: E
Pada periode 1970-1980-an terjadi konflik Kamboja-Vietnam yang
telah mengganggu stabilitas politik di kawasan Asia Tenggara,
sementara perang dingin masih berlangsung. Indonesia tergugah
untuk berperan aktif dalam organisasi regional dan ikut
menyelesaikan konflik tersebut. Peran aktif Indonesia diwujudkan
dengan menyelenggarakan Jakarta Informal Metting untuk
menyelesaikan konflik
18. Pembentukan ASEAN tidak serta merta hanya karena kesamaan geografis masing-masing anggotanya saja, tapi juga karena adanya keinginan yang kuat antara negara anggota untuk membangun kerjasama yang baik dibidang ekonomi, sosial, dan pengembangan bagi negara-negara Asia Tenggara, ASEAN dianggap sebagai . . .
A. bentuk kerja sama antara negara-negara di Asia Tenggara dan PBB
B. media menyuarakan aspirasi negara Asia Tenggara dalam forum PBB
C. alat politik untuk membendung pengaruh komunis di kawasan Asia Tenggara
D. organisasi yang dapat menyelesaikan per-masalahan negara-negara di Asia Tenggara
E. wadah yang diharapkan mampu melindungi kepentingan negara-negara di kawasan Asia Tenggara
Jawaban: C
Pembentukan ASEAN tidak serta merta hanya karena kesamaan geografis masing-masing anggotanya saja, tapi juga karena
adanya keinginan yang kuat antara negara anggota untuk membangun kerjasama yang baik dibidang ekonomi, sosial, dan
pengembangan bagi negara-negara Asia Tenggara, ASEAN dianggap sebagai organisasi yang dapat menyelesaikan permasalahan negara-negara di Asia Tenggara
19. Selain meningkatkan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara, pendirian ASEAN diharapkan mampu . . . .
A. menggantikan SEATO yang terus dibayang-bayangi kepentingan Amerika Serikat
B. melindungi kepentingan negara-negara Asia Tenggara di dunia internasional
C. menyaingi invasi perekonomian Tiongkok yang semakin tidak terkendali
D. menjadi fasilitator penengah beberapa konflik di Asia Tenggara
E. menjadi organisasi yang berperan mem-bendung penyebaran paham komunis
Jawaban: D
Selain meningkatkan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara, pendirian ASEAN diharapkan menjadi fasilitator penengah beberapa konflik di Asia Tenggara
20. Kerjasama antar negara-negara di Asia Tenggara melalui ASEAN merupakan suatu upaya konkrit Indonesia untuk menciptakan stabilitas kawasan. Hal ini disadari Indonesia berdasarkan kenyataan bahwa ....
A. keamanan dan stabilitas negara dijamin negara anggota, karena menjadi tanggung jawab bersama.
B. Indonesia tidak dapat membangun negaranya jika tidak menggalang kerjasama dengan negara dalam satu kawasan
C. Adanya ancaman dari negara – negara lain di dunia terhadap kawasan tertentu
D. Indonesia membutuhkan aliansi militer dengan negara-negara yang berada dalam satu kawasan.
E. kerjasama regional tidak akan berhasil meningkatkan kemakmuran nasional dan regional jika tidak ada keamanan dan stabilitas dikawasan tersebut.
Jawaban: B
Indonesia untuk menciptakan stabilitas kawasan. Hal ini disadari Indonesia berdasarkan kenyataan bahwa Indonesia tidak dapat membangun negaranya jika tidak menggalang kerjasama
dengan negara dalam satu kawasan
Latihan Soal Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
Berikut ini adalah latihan soal untuk mengevaluasi selama mengikuti keempat kegiatan pembelajaran sebagaimana telah disebutkan di atas. Usahakan menjawab sendiri terlebih dahulu, kemudian baru dicocokkan jawabannya dengan Kunci Jawaban yang telah disediakan.
NB: Kunci Jawaban ada di bawah soal terakhir latihan soal
Jawablah soal-soal berikut ini dengan memilih huruf A, B, C, D, atau E pada jawaban yang benar dan tepat!
1. Perang dingin adalah sebutan bagi suatu periode terjadinya ketegangan politik dan
militer antara dunia barat dan dunia komunis. Perang dingin mengacu pada kenyataan
....
A. Terjadinya perang antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet yang tidak dapat
diselesaikan dengan gencatan senjata
B. Amerika Serikat dan Uni Soviet meskipun berkonflik, namun kedua negara tidak
terlibat dalam perang yang sesungguhnya.
C. Permusuhan dan ketegangan antara kedua negara yang semakin memanas
D. Hubungan kedua negara sangat dingin karena meningkatnya sikap curiga
E. Kedua negara saling mengusir diplomat dan membekukan diplomat
2. Kecemasan dunia akan pecahnya perang dunia III dilatarbelakangi oleh terjadinya
perang dingin antara Blok Barat yang berpaham Liberal Kapitalis dan Blok Timur
yang berpaham Sosialis Komunis. Hal ini muncul pada saat ....
A. Setelah banyak negara masuk menjadi anggota NATO
B. Amerika dan Uni Soviet mendayagunakan pasukan multinasional PBB
C. Dibentuknya Pakta Warsawa untuk menandingi kekuatan NATO
D. terjadi perlombaan senjata antara Amerika dan Uni Soviet
E. Terbentuk kelompok anti Uni Soviet dan Amerika Serikat
3. Dalam rangka menggalang kerjasama dan solidaritas antar bangsa pada masa perang
dingin, maka diselenggarakan Konferensi Asia Afrika dan Indonesia menjadi
penyelenggara. Dibawah ini adalah tujuan diselenggarakannya Konferensi Asia Afrika .... kecuali,
A. Memajukan kerja sama, persahabatan, perhubungan antara bangsa-bangsa Asia
dan Afrika untuk menyelenggarakan kepentingan bersama.
B. Memperbesar peranan Asia-Afrika dalam bidang militer dan ikut serta
mengusahakan perdamaian dunia.
C.
Keprihatinan bangsa-bangsa Asia -Afrika terhadap keberlangsungan perdamaian
dunia.
D. Kerja sama dalam bidang sosial, ekonomi, kebudayaan di antara bangsa-bangsa
Asia-Afrika.
E.
Memecahkan bersama soal-soal khusus dan penting bagi bangsa-bangsa AsiaAfrika, seperti: menjamin kedaulatan, melenyapkan deskriminasi ras dan penjajahan.
4. Perang Dingin telah yang muncul setelah berakhirnya perang dunia II telah
memengaruhi berbagai bidang kehidupan manusia. Pengaruh Perang Dingin dalam
bidang politik yaitu . . . .
A. munculnya negara adikuasa
B. munculnya negara-negara baru
C. lahirnya negara-negara industry
D. berkembangnya komunisme dan liberalism
E. berkembangnya nasionalisme dan patriotism
5. Kutipan pidato berjudul Mendayung Antara Dua Karang tersebut dibacakan oleh Moh.
Hatta dalam siding KNIP. Dalam pidatonya pada siding KNIP tanggal 2 September
1948, Moh. Hatta menegaskan Indonesia tidak memihak ke salah satu negara adidaya.
Hal ini menggambarkan bahwa :
A. Indonesia menjadi penengah ditengah konflikAmerika serikat dan Uni soviet
B. Pengaruh Amerika serikat dan Uni soviet tidak berdampak buruk bagi bangsa
Indonesia
C. Sistem politik Amerika serikat dan uni soviet tidak cocok dengan iklim politik di
Indonesia
D. Indonesia diakui sebagai pelopor Gerakan Non-Blok demi terwujudnya perdamain
dunia
E. Indonesia tidak terlibat dalam pertarungan politik Internasional antara blok barat
dan blok timur
6. Pada masa perang dingin, negara negara diseluruh dunia dihadapkan pada dampak
persaingan Blok Barat dan Blok Timur. Indonesia tidak menjadi bagian dari salah satu
blok pada masa perang dingin karena . . . .
A. Amerika Serikat tidak memberikan bantuan ekonomi pada Indonesia
B. Uni Soviet menganggap Indonesia tidak memiliki potensi sumber daya manusia
C. Indonesia menerapkan kebijakan politik dan ekonomi mandiri
D. Indonesia merasa belum sejajar dengan negara-negara yang terlibat perang dingin
E. Indonesia menganut politik luar negeri bebas aktif
7. Gagasan untuk menlaksanakan Konferensi Asia Afrika muncul pada konferensi
Colombo. Tokoh yang memprakarsai untuk mengadakan Konferensi Asia Afrika
adalah...
A. Ali Sastroamidjoyo dari Indonesia
B. Jawaharlal Nehru dari India
C. Muhammad Ali Jinnah dari Pakistan
D. Sir John Kotelawala dari Sri Lanka
E. U Nu dari Burma
8. Sebagai bukti peran aktif Indonesia pada masa perang dingin dilaksanakan Konferensi
Asia Afrika di laksanakan di Bandung pada tahun 1955. Tujuan dilaksanakannya
Konferensi Asia Afrika antara lain adalah adalah …
A. Mempertimbangkan masalah kepentingan khusus dari bangsa-bangsa Asia-Afrika
terkait kedaulatan nasional, rasialisme, dan kolonialisme
B. Mengembangkan kerjasama dibidang militer untuk menjaga keamanan negara
anggota KAA dari bangsa Kolonial, ancaman terorisme, dan isu keamanan dunia
C. Meninjau masalah-masalah Ras, Suku, dan Agama sebagai isu-isu penting untuk
tercapainya negara- negara anggota KAA yang merdeka
D. Menjadikan negara-negara yang tergabung di KAA sebagai negara penguasa
ekonomi terutama sektor Migas
E. Memupuk kesetiakawanan antara negara-negara yang tergabung dalam KAA untuk
salin membantu dibidang ekonomi dan Hukum
9. Indonesia telah menunjukkan perannya untuk ikut menciptakan perdamaian dunia melalui penyelenggaraan Konferensi Asia Afrika pada masa perang dingin. Peran Indonesia dalam Konferensi Asia Afrika secara umum adalah...
A. memprakarsai Konferensi dan sebagai tempat penyelenggaranya
B. sebagai pengambil keputusan mayoritas disetiap konferensi
C. Menjadi panitia ad hoc untuk setiap penyelenggaraan KAA
D. Menjadi penyumbang dana terbesar disetiap konferensi
E. sebagai penengah bagi negara-negara anggota KAA yang sedang konflik
10. Perhatikan informasi dibawah ini !
1) Terbentuknya Blok Barat dan Blok Timur
2) Adanya kecemasan akan pecahnya perang dunia III
3) Pertemuan 5 orang negarawan pada sidang umum PBB di markas besar PBB
4) Saling menghormati integritas teritorial dan kedaulatan.
5) Tidak mengintervensi urusan dalam negeri negara lain
6) Kesetaraan dan keuntungan bersama
Faktor-faktor yang melatarbelakangi berdirinya Gerakan Non Blok ditunjukkan oleh
nomor ...
A. 1,2,3
B. 2,3,4
C. 2,4,5
D. 3,4,6
E. 4,5,6
11. Pada masa perang dingin, Indonesia berperan aktif dalam upaya menciptakan
perdamaian Dunia melalui kegiatan Gerakan Non Blok. Tujuan dibentuknya Gerakan
Non Blok adalah...
A. Memajukan kerja sama, negara anggota untuk menyelenggarakan kepentingan
bersama.
B. Mencegah munculnya sistem aliansi diantara negara di dunia
C. Menyelesaikan masalah perebutan kekuasaan di antara negara anggota
D. Menjaga kedaulatan negara-negara anggota non blok dan melenyapkan
deskriminasi ras dan penjajahan.
E. menjamin "kemerdekaan, kedaulatan, integritas teritorial, dan keamanan dari
negara-negara non blok
12. Negara-negara yang tidak mau memihak blok barat maupun blok Timur mendirikan Gerakan Non Blok (GNB). Dibentuknya Gerakan Non Blok merupakan reaksi terhadap ….
A. perebutan kekuasaan di Kamboja
B. perang Vietnam
C. munculnya sistem aliansi diantara negara di dunia
D. berkembangnya faham komunis di Indonesia
E. adanya perang dingin
13. Gerakan Non Blok dirikan pada tahun 1961. Hal yang melatarbelakangi
pembentukan Gerakan Non-Blok (GBN) adalah ….
A. Pembentukan NATO oleh Amerika Serikat.
B. Pembentukan Pakta Warsawa oleh Uni Soviet.
C. Persaingan antara negara-negara Barat dan Timur
D. Perang antara Jepang dan Sekutu.
E. Terbentuknya Blok Barat dan Blok Timur
14. Indonesia menunjukkan sikap netral pada masa Perang Dingin dengan menjadi salah
satu inisiator pembentukan Gerakan Non Blok (GNB). Indonesia terlibat dalam
gerakan non blok disebabkan karena ...
A. Blok Barat dan Blok Timur tidak memberikan keuntungan kepada Indonesia
B. Uni Soviet memandang Indonesia tidak memiliki kekuatan tempur yang kuat
C. Indonesia menerapkan prinsip berdiri di atas kaki sendiri
D. Amerika Serikat membantu Belanda dalam perebutan Irian Barat
E. Indonesia menganut paham politik luar negeri bebas dan aktif
15. Perang Dingin yang terjadi antara Amerika Serikat dan Uni Soviet sangat
berpengaruh kepada negara di dunia dan juga Indonesia. Salah satu upaya yang
dilakukan Indonesia dalam menghadapi Perang Dingin dalam bidang politik adalah....
A. mengikuti jejak Amerika Serikat
B. mengikui jejak Unisoviet
C. menjadi salah satu pemrakarsa munculnya Gerakan Non Blok
D. keluar dari anggota Perserikatan bangsa bangsa
E. ikut mengirimkan Pasukan Garuda
16. Persaingan antara blok barat dan Blok timur setelah perang dunia II telah
melahirkan Perang Dingin. Dalam suasana perang dingin muncul gagasan bagi
negara-negara berkembang untuk ….
A. membentuk Gerakan Non-Blok
B. membentuk kerja sama regional
C. melawan dominasi blok Barat dan blok Timur
D. memperkuat pertahanan militer
E. menandingi kekuatan Uni Soviet dan Amerika Serikat
17. Perhatikan pernyataan berikut!
1) Merupakan tindak lanjut dari pelaksanaan Konterensi Asia Atrika (KAA).
2) Dibentuk pada tanggal 14 September 1960 di Baghdad, Irak.
3) Diprakarsai oleh negara-negara yang baru merdeka dan tidak ingin bergabung
dalam blok Timur atau blok Barat.
4) Salah satu tujuannya adalah membendung pengaruh negatif blok Timur dan blok
Barat.
5) Salah satu latar belakang pembentukannya adalah aksi pembakaran masjid AlAqsha.
Pernyataan yang terkait dengan organisasi Gerakan Non-Blok (GNB) ditunjukkan
oleh nomor . . . .
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 3), dan 4)
C. 2), 3), dan 4)
D. 2), 4), dan 5)
E. 3), 4), dan 5)
18. Indonesia telah menunjukkan peran aktifnya pada masa perang dingin melalui kegiatan Konferensi Asia Afrika dan Gerakan Non Blok. Keterkaitan antara Konferensi Asia Afrika (KAA) dan Gerakan Non-Blok (GNB) adalah…
A. seluruh program kerja dalam GNB di-implementasikan dalam KAA
B. GNB merupakan organisasi tandingan untuk menyaingi eksistensi kegiatan KAA
C. landasan pemikiran Dasasila Bandung dalam KAA menjadi tonggak pembentukan
GNB
D. negara yang tidak mengikuti KAA kemudian membentuk GNB untuk
mengakomodasi tujuannya
E. salah satu hasil GNB adalah pembentukan KAA yang bertujuan meredakan konflik
besar dunia
19. Dalam rangka ikut mewujudkan perdamaian dunia, maka Indonesia memainkan
sejumlah peran dalam percaturan internasional. Peran yang cukup menonjol dalam
upaya memelihara perdamaian dan keamanan internasional adalah...
A. Melatih pasukan garuda bagi negara-negara yang berkonflik di dunia
B. Bekerja sama dengan negara-negara didunia mengembangkan pasukan garuda
C. Menolak segala bentuk agresi militer dengan membentuk pasukan garuda
D. Mengirimkan misi pasukan Garuda pada daerah yang berkonflik
E. Bergabung dengan Pasukan Garuda dari PBB ikut menyelesaikan konflik yang ada
20. Kontribusi Indonesia dalam ikut serta melaksanakan perdamaian dunia yang
berdasarkan kemerdekaan antara lain berbentuk Misi Garuda. Pengiriman Misi
Garuda ini sesuai dengan amanat yang terdapat dalam ....
A. alinea I Pembukaan UUD 1945
B. alinea II Pembukaan UUD 1945
C. alinea III Pembukaan UUD 1945
D. alinea IV Pembukaan UUD 1945
E. alinea V Pembukaan UUD 1945
21. Indonesia sebagai salah satu anggota PBB sering terlibat dalam misi perdamaian PBB.
Hingga saat ini Indonesia masih terlibat dalm pengiriman pasukan Garuda untuk
menjalankan misi perdamaian PBB. Tindakan tersebut dilakukan dengan tujuan...
A. Membantu dan meringankan tugas PBB untuk melaksanakan tujuannya
B. Mewujudkan cita-cita negara untuk ikut menjaga perdamaian Dunia
C. Membantu melaksanakan resolusi Dewan Keamanan PBB
D. Menjaga posisi Indonesia dalam melaksanakan interaksi dan pergaulan Dunia
E. Menjalankan kewajiban sebagai salah satu anggota PBB
22. Kontingen Garuda adalah pasukan Tentara Nasional Indonesia yang ditugaskan
sebagai pasukan perdamaian di negara lain. Indonesia mulai turut serta mengirim
pasukannya sebagai bagian dari pasukan penjaga perdamaian PBB sejak 1957 hingga
sekarang. Bagi bangsa Indonesia pengiriman Misi Garuda tersebut untuk memenuhi
permintaan PBB dan memiliki alasan yang kuat yaitu alinea keempat Pembukaan
UUD 1945. Hal ini menunjukkan bahwa ....
A. Indonesia dapat menjaga keamanan dunia
B. pasukan TNI sejajar dengan pasukan dunia
C. Indonesia ikut menciptakan ketertiban dunia
D. Indonesia ingin memperlihatkan kekuatan TNI
E. Indonesia turut menjaga hubungan antarnegara
23. ASEAN merupakan sebuah organisasi geo-politik dan ekonomi dari negara-negara di
kawasan Asia Tenggara, yang didirikan di Bangkok, 8 Agustus 1967 berdasarkan
Deklarasi Bangkok. Dibawah ini merupakan Tujuan didirikannya ASEAN, kecuali...
A. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan pengembangan
kebudayaan negara-negara anggotanya,
B. Memajukan stabilisasi dan perdamaian Regional Asia Tenggara
C. Meningkatkan kesempatan untuk membahas perbedaan di antara anggotanya
dengan damai.
D. Membentuk pakta pertahanan militer bersama di kawasan ASEAN
E. Mengembangkan kebudayaan negara-negara anggota ASEAN
24. Kerjasama antar negara-negara di Asia Tenggara melalui ASEAN merupakan suatu
upaya konkrit Indonesia untuk menciptakan stabilitas kawasan. Hal ini disadari
Indonesia berdasarkan kenyataan bahwa ....
A. Indonesia tidak dapat membangun negaranya jika tidak menggalang kerjasama
dengan negara dalam satu kawasan
B. keamanan dan stabilitas negara dijamin negara anggota, karena menjadi tanggung
jawab bersama.
C. Adanya ancaman dari negara – negara lain di dunia terhadap kawasan tertentu
D. Indonesia membutuhkan aliansi militer dengan negara-negara yang berada
dalam satu kawasan.
E. kerjasama regional tidak akan berhasil meningkatkan kemakmuran nasional dan
regional jika tidak ada keamanan dan stabilitas dikawasan tersebut.
25. ASEAN merupakan organisasi kerjasama regional negara –negara di kawasan Asia
Tenggara. Arti penting ASEAN dalam perkembangan ekonomi Indonesia adalah ....
A. Saling membantu memecahkan masalah politik dalam negeri.
B. Meningkatkan kerja sama militer.
C. Saling membantu dalam penyediaan fasilitas pelatihan.
D. Meningkatkan industri
E. Dapat membantu menjadi mediator penyelesaian perbatasan.
26. Dalam suasana perang dingin, Indonesia berusaha untuk dapat berperan aktif dalam
organisasi-organisasi. Peran Indonesia sebagai anggota ASEAN sama seperti negaranegara anggota lainnya yaitu berusaha mewujudkan kesejahteraan rakyatnya.
Kesamaan peran ini karena…
A. hubungan bertetangga baik
B. latar belakang sejarah dan akar budaya yang sama
C. keinginan untuk meniru Uni Eropa
D. letak geografis sekawasan
E. keinginan untuk menghadapi kekuatan ekonomi Cina
27. Di tengah suasana Perang Dingin, pada tanggal 8 Agustus 1967 Indonesia bersamasama dengan Malaysia, Singapura, Thailand, dan Filipina mendirikan ASEAN
(Association of South East Asia Nations. Negara-negara tersebut mendirikan ASEAN
dilatarbelakangi oleh . . .
A. kesamaan letak geografis yang strategis dalam perpolitikan internasional
B. menginginkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara menjadi negara super
power
C. menginginkan penyelesaian pertikaian antara Blok Barat dan Blok Timur secara
damai
D. kesamaan nasib sebagai bekas negara bagian Amerika Serikat dan Uni Soviet
E. menghindari negara-negara Asia Tenggara dikuasai oleh salah satu kubu dalam
Perang Dingin
28. Pada periode 1970-1980-an terjadi konflik Kamboja-Vietnam yang telah mengganggu stabilitas politik di kawasan Asia Tenggara, sementara perang dingin
masih berlangsung. Indonesia tergugah untuk berperan aktif dalam organisasi regional dan ikut menyelesaikan konflik tersebut. Peran aktif Indonesia diwujudkan
dengan....
A. mengirimkan pasukan perdamaian ke perbatasan Kamboja-Vietnam
B. memberikan sanksi kepada kedua negara Kamboja dan Vietnam
C. membawa masalah konflik Kamboja-Vietnam ke dalam KTT ASEAN
D. mengutus diplomat untuk menyelesaikan konflik Kamboja-Vietnam
E. menyelenggarakan Jakarta Informal Metting untuk menyelesaikan konflik
29. Pembentukan ASEAN tidak serta merta hanya karena kesamaan geografis masing-masing anggotanya saja, tapi juga karena adanya keinginan yang kuat antara negara anggota untuk membangun kerjasama yang baik dibidang ekonomi, sosial, dan pengembangan bagi negara-negara Asia Tenggara, ASEAN dianggap sebagai ….
A. bentuk kerja sama antara negara-negara di Asia Tenggara dan PBB
B. media menyuarakan aspirasi negara Asia Tenggara dalam forum PBB
C. alat politik untuk membendung pengaruh komunis di kawasan Asia Tenggara
D. organisasi yang dapat menyelesaikan permasalahan negara-negara di Asia Tenggara
E. wadah yang diharapkan mampu melindungi kepentingan negara-negara di kawasan Asia Tenggara
30. Selain meningkatkan kerja sama antara negara-negara Asia Tenggara, pendirian ASEAN diharapkan mampu . . . .
A. menggantikan SEATO yang terus dibayang-bayangi kepentingan Amerika Serikat
B. melindungi kepentingan negara-negara Asia Tenggara di dunia internasional
C. menyaingi invasi perekonomian Tiongkok yang semakin tidak terkendali
D. menjadi organisasi yang berperan membendung penyebaran paham komunis
E. menjadi fasilitator penengah beberapa konflik di Asia Tenggara
Kunci Jawaban Latihan Soal Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
1. B
2. D
3. B
4. A
5. E
6. E
7. A
8. A
9. A
10. A
11. E
12. E
13. E
14. E
15. C
16. A
17. B
18. C
19. D
20. D
21. B
22. A
23. D
24. A
25. D
26. B
27. A
28. E
29. D
30. E
Demikian postingan Sekolahmuonline yang menyajikan Soal Pilihan Ganda mata pelajaran Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin lengkap dengan Kunci Jawabannya. Semoga bermanfaat. Silahkan baca postingan-postingan Sekolahmuonline lainnya.
Lengkap Soal dan Rangkuman Sejarah Kelas 12 Semua Bab silahkan baca dan pelajari:
Soal Sejarah Kelas 12:
- 40 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 1 Respon Internasional Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
- Soal Essay Sejarah Kelas 12 Bab 1 Respon Internasional Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
- Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 2 Perkembangan Iptek dalam Era Globalisasi
- 50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
- Soal Pilihan Ganda dan Essay Sejarah Kelas 12 Bab 4 Organisasi Regional dan Global dan Pengaruhnya Terhadap Bangsa Indonesia
- 50 Soal Pilihan Ganda + Jawabannya Sejarah Kelas 12 Bab 5 Sejarah Kontemporer Dunia
- Soal Pilihan Ganda + Essay Sejarah Kelas 12 Bab 6 Konflik-konflik di Berbagai Belahan Dunia
Rangkuman Sejarah Kelas 12:
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 1 Respon Internasional Terhadap Proklamasi Kemerdekaan Indonesia
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 2 Perkembangan Iptek dalam Era Globalisasi
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 3 Peran Aktif Bangsa Indonesia pada masa Perang Dingin
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 4 Organisasi Regional dan Global dan Pengaruhnya Terhadap Bangsa Indonesia
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 5 Sejarah Kontemporer Dunia
- Rangkuman Sejarah Kelas 12 Bab 6 Konflik-konflik di Berbagai Belahan Dunia