Soal Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas 10 Bab I Bisnis Industri Pariwisata + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com

Soal Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas 10 Bab I Bisnis Industri Pariwisata + Kunci Jawabannya ~ sekolahmuonline.com. Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini Sekolahmuonline sajikan Contoh Soal mata pelajaran Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas X SMK/MAK Bab 1 Bisnis Industri Pariwisata lengkap dengan Kunci Jawabannya. Silahkan dibaca dan dipelajari, semoga bermanfaat.
Soal Soal Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas 10 Bab I Bisnis Industri Pariwisata lengkap dengan Kunci Jawabannya


Materi Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas 10 Bab I Bisnis Industri Pariwisata, berisi beberapa pembahasan, yaitu:
A. Wawasan Pariwisata
B. Industri Pariwisata
C. Isu-isu Global Dunia Industri Pariwisata
D. Lapangan Kerja di Bidang Pariwisata 
E. Jabatan Kerja di Bidang Pariwisata

Soal Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas X Bab I Bisnis Industri Pariwisata


Jawablah soal-soal berikut ini dengan jawaban yang benar dan tepat!

1. Jelaskan pengertian pariwisata! Apa bedanya dengan tourism?

Jawaban:

Pengertian Pariwisata

Pariwisata berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari dua kata yaitu kata Pari dan kata Wisata. 
Kata Pari berarti penuh, seluruh, atau semua dan kata wisata berarti perjalanan. Di dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, 
pengertian pariwisata adalah suatu kegiatan yang berhubungan dengan perjalanan rekreasi.
Menurut Koen Meyers (2009), pariwisata adalah aktivitas perjalanan yang dilakukan untuk sementara waktu dari tempat tinggal semula ke daerah tujuan dengan alasan bukan untuk menetap ataupun mencari nafkah, melainkan hanya untuk memenuhi rasa ingin tahu, menghabiskan waktu senggang, ataupun liburan.
Sedangkan menurut Prof. Salah Wahab dalam Oka A. Yoeti (1996:116), pariwisata adalah suatu aktivitas manusia yang dilakukan secara sadar yang mendapatkan pelayanan secara bergantian diantara orang-orang dalam suatu negara itu sendiri atau di luar negeri, meliputi pendiaman orang-orang dari daerah lain untuk sementara waktu mencari kepuasan yang beraneka ragam dan berbeda dengan yang dialaminya, dimana ia memperoleh pekerjaan tetap.

Perbedaan Pariwisata dengan Tourism

Dilihat dari asal mula kata pariwisata yang berasal dari bahasa sansekerta maka pariwisata berbeda artinya dengan tourism. Dalam bahasa inggris,dikenal istilah travel, tour dan tourism. 
Kata travel dapat diterjemahkan dan mempunyai arti yang sama dengan kata perjalanan atau wisata. Kata tour berarti perjalanan keliling yang sama artinya dengan kata pariwisata. 

Dalam kamus Cambridge, tertulis bahwa "tourism as the business of providing services such as transport, places to stay or entertainment for people who are on holiday."
Terjemahan dari kalimat tersebut adalah pariwisata sebagai usaha penyediaan jasa seperti transportasi, tempat menginap atau hiburan bagi masyarakat yang sedang berlibur.

Kesimpulan:
Merujuk dari penjelasan di atas maka pengertian pariwisata adalah seseorang yang melakukan perjalanan untuk sementara waktu jauh dari tempat tinggalnya dengan tujuan berlibur dan orang tersebut akan mendapatkan layanan di tempat tujuan

2. Jelaskan pengertian wisatawan! Apa pengertian wisatawan menurut Undang-Undang Republik Indonesia, Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan?

Jawaban:
Kata wisatawan berasal dari bahasa Sansekerta, dari asalkata “wisata” yang berarti perjalanan ditambah dengan akhiran “wan” yang berarti orang yang melakukan perjalanan wisata. 
Dalam bahasa Inggris, orang yang melakukan perjalanan disebut traveler. Sedangkan orang yang melakukan perjalanan untuk tujuan wisata disebut tourist.

Undang-Undang Republik Indonesia, Nomor 10 tahun 2009 tentang Kepariwisataan menyebutkan bahwa wisatawan adalah orang yang melakukan wisata. 

Organisasi Wisata Dunia/UNWTO (United Nation World Tourism Organization), menyebut wisatawan sebagai pelancong yang melakukan perjalanan pendek. Menurut organisasi ini, wisatawan adalah orang yang melakukan perjalanan ke sebuah daerah atau negara asing dan menginap minimal 24 jam atau maksimal enam bulan di tempat tersebut.

3. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis wisatawan berdasarkan sifat perjalanan dan lokasi di mana perjalanan itu dilakukan!

Jawaban:
Jenis-jenis wisatawan berdasarkan sifat perjalanan dan lokasi di mana perjalanan itu dilakukan, sebagai berikut:
1) Foreign Tourist (Wisatawan Asing)
Orang asing yang melakukan perjalanan wisata, yang datang memasuki suatu negara lain yang bukan merupakan negara biasanya orang itu tinggal. Wisatawan asing disebut juga wisatawan mancanegara atau disingkat wisman.
2) Domestic Foreign Tourist (Wisatawan Asing Domestik)
Orang asing yang berdiam atau bertempat tinggal di suatu negara karena tugas, dan melakukan perjalanan wisata di wilayah negara tempat ia tinggal. Misalnya, staf kedutaan Inggris yang mendapat cuti tahunan, tetapi ia tidak pulang ke Inggris, namun melakukan perjalanan wisata di Indonesia (tempat ia bertugas).
3) Domestic Tourist (Wisatawan Nusantara)
Seorang warga negara suatu negara yang melakukan perjalanan wisata dalam batas wilayah negaranya sendiri tanpa melewati perbatasan negaranya. Misalnya warga negara Indonesia yang melakukan perjalanan ke Palembang atau ke Monas. Wisatawan ini disingkat wisnu.
4) Indigenous Foreign Tourist
Warga negara suatu negara tertentu, yang karena tugasnya atau jabatannya berada di luar negeri, pulang ke negara asalnya dan melakukan perjalanan wisata di wilayah negaranya sendiri. Misalnya, warga negara Jepang yang bertugas sebagai konsultan di perusahaan asing di Indonesia, ketika liburan ia kembali ke Jepang dan melakukan perjalanan wisata di sana. Jenis wisatawan ini merupakan kebalikan dari Domestic Foreign Tourist.
5) Transit Tourist
Wisatawan yang sedang melakukan perjalanan ke suatu negara tertentu yang terpaksa singgah pada suatu pelabuhan/airport/stasiun bukan atas kemauannya sendiri.
6) Business Tourist
Orang yang melakukan perjalanan untuk tujuan bisnis bukan wisata tetapi perjalanan wisata akan dilakukannya setelah tujuannya yang utama selesai. Jadi perjalanan wisata merupakan tujuan sekunder, setelah tujuan primer yaitu bisnis selesai dilakukan

4. Apa motivasi seseorang melakukan perjalanan (wisata)?

Jawaban:
Pada dasarnya seseorang melakukan perjalanan (wisata) dimotivasi oleh beberapa hal, yaitu:
1) Motivasi yang bersifat fisik antara lain untuk relaksasi, kesehatan, kenyamanan, berpartisipasi dalam kegiatan olah raga, bersantai dan sebagainya.
2) Motivasi ingin mengetahui budaya, adat, tradisi dan kesenian daerah lain.
3) Motivasi yang bersifat sosial, seperti mengunjungi teman dan keluarga, menemui mitra kerja, melakukan hal-hal yang mendatangkan gengsi (prestis), melakukan ziarah.
4) Motivasi psikologis yaitu seseorang akan bisa lepas dari rutinitas keseharian yang menjemukan dan yang memberikan kepuasan psikologis
5) Motivasi aktualisasi diri, kebutuhan seseorang untuk memenuhi keberadaan dirinya sehingga lebih dikenal oleh orang lain
6) Motivasi keamanan, kebutuhan seseorang untuk merasa aman di tempat tujuan wisata sehingga wisatawan menjadi betah saat berada di tujuan wisata tersebut

5. Sebutkan tujuan pembangunan kepariwisataan di Indonesia!

Jawaban:
Dalam UU No 10 Tahun 2009, menjelaskan bahwa pembangunan kepariwisataan antara lain memperhatikan keanekaragaman, keunikan, dan kekhasan budaya dan alam, serta kebutuhan manusia untuk berwisata, yang bertujuan untuk:
- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi; 
- Meningkatkan kesejahteraan rakyat; 
- Menghapus kemiskinan; 
- Mengatasi pengangguran; 
- Melestarikan alam, lingkungan, dan sumber daya; 
- Memajukan kebudayaan; 
- Mengangkat citra bangsa; 
- Memupuk rasa cinta tanah air; 
- Memperkukuh jati diri dan kesatuan bangsa;
- Mempererat persahabatan antarbangsa

6. Sebutkan dan jelaskan macam-macam perjalanan wisata bila ditinjau dari berbagai macam segi!

Jawaban:
Menurut Gamal Suwantoro (2004:14) ada berbagai macam perjalanan wisata bila di tinjau dari berbagai macam segi diantaranya: 
1) Jumlah Peserta
2) Kepengaturan
3) Penyelenggara

1) Perjalanan wisata dilihat dari segi jumlah peserta dibedakan menjadi:
a) individual tour (wisatawan perorangan), yaitu perjalanan wisata yang dilakukan oleh satu orang atau sepasang suami isteri. 
b) Family Group tour (wisata keluarga), yaitu suatu perjalanan wisata yang dilakukan oleh serombongan keluarga yang masih mempunyai hubungan kekerabatan satu sama lain.
c) Group tour (wisata rombongan), yaitu suatu perjalanan wisata yang dilakukan bersama-sama dengan dipimpin oleh seorang yang bertanggung jawab atas keselamatan dan kebutuhan seluruh anggota, biasanya berkisar paling sedikit 10 orang.

2) Perjalanan wisata dilihat dari segi kepengaturan peserta dibedakan menjadi: 
a) Pre-arranged tour (wisata berencana), yaitu suatu perjalanan wisata yang jauh hari sebelumnya telah diatur segala sesuatunya, baik transportasi, akomodasi maupun objek-objek yang akan dikunjungi
b) Package tour (wisata paket atau paket wisata), yaitu suatu produk perjalanan wisata yang dijual oleh suatu perusahaan biro perjalanan atau perusahaan transportasi yang bekerja sama biro perjalanan wisata dimana harga paket wisata tersebut telah mencakup biaya perjalanan.
c) Coach tour (wisata terpimpin), yaitu suatu paket perjalanan ekskursi yang dijual oleh biro perjalanan wisata dengan dipimpin oleh seorang pemandu wisata dan merupakan perjalanan wisata yang diselenggarakan secara rutin, dalam jangka yang ditetapkan dan dengan rute perjalanan yang tertentu pula
d) Special arranged tour (wisata khusus), yaitu suatu perjalanan wisata yang disusun secara khusus guna memenuhi permintaan seseorang langganan atau lebih sesuai dengan kepentingannya
e) Optional tour (wisata tambahan), yaitu suatu perjalanan wisata tambahan diluar program wisata (itinerary) yang telah disusun dan disepakati di awal atas kemauan atau keinginan dari wisatawan

3) Perjalanan wisata dilihat dari segi penyelenggara peserta dibedakan menjadi: 
a) Ekskursi (exscursion) yaitu suatu perjalanan wisata jarak pendek yang ditempuh kurang dari 24 jam guna mengunjungi satu atau beberapa objek wisata. 
b) Safari tour (Tur Safari) yaitu perjalanan wisata yang diselenggarakan secara khusus dengan perlengkapan maupun objek yang bukan merupakan objek kunjungan wisata pada umumnya. Misalnya perjalanan wisata safari tour ke Serengeti Tanzania
c) Cruise tour (Tur Kapal Pesiar) yaitu perjalanan wisata dengan menggunakan kapal pesiar mengunjungi objek-objek wisata yang berada di pulau-pulau atau berlabuh di kota yang ditentukan dengan menggunakan kapal pesiar sebagai basis pemberangkatannya
d) Youth tour (wisata remaja) yaitu kunjungan wisata yang penyelenggaraannya khusus diperuntukkan bagi para remaja menurut golongan umur yang diterapkan oleh hukum negara masing-masing
e) Marine tour (wisata bahari) yaitu berwisata menikmati pemandangan bawah laut, melalui aktivitas menyelam dengan perlengkapan lengkap

7. Jelaskan pengertian industri pariwisata!

Jawaban:
Berdasarkan Undang-Undang Pariwisata Nomor 10 Tahun 2009, industri pariwisata adalah kumpulan usaha pariwisata yang saling terkait dalam rangka menghasilkan barang dan/jasa bagi pemenuhan kebutuhan wisatawan dalam penyelenggaraan pariwisata.

Menurut M.J. Projogo, Industri pariwisata adalah suatu proses kegiatan ekonomi di bidang kepariwisataan yang produknya berupa jasa-jasa (services) untuk memenuhi kebutuhan wisatawan secara menyenangkan (comfortable), betah karena tidak terganggu (privacy) dan terjamin keamanan pribadi (security) sehingga wisatawan kerasan

8. Jelaskan keterkaitan antara industri pariwisata dengan industri hospitaliti!

Jawaban:
Keterkaitan antara industri pariwisata dengan industri hospitaliti dapat disimak dari pendapat ahli yaitu Sue Baker, et.al (1997) menyebutkan industri hospitaliti adalah bagian dari kegiatan ekonomi yang lebih besar yang disebut dengan pariwisata. 

Pendapat yang senada juga disampaikan oleh Kasavana dan Brooks (2001) yang juga mengatakan bahwa industri hospitality adalah bagian dari bisnis yang lebih besar yang lebih dikenal dengan nama industri perjalanan dan pariwisata.

Hal ini ditegaskan oleh Nykiel (2003) menyebutkan industri hospitaliti terdiri dari bisnis hotel, restaurant, casino, catering, resort, club dan bisnis yang yang lain yang dibutuhkan oleh wisatawan.

9. Sebutkan ruang lingkup industri pariwisata!

Jawaban:
Menurut UNWTO (United Nation World Tourism Organization), ruang lingkup industri pariwisata dapat dikelompokkan menjadi tujuh: 
a. Jasa Akomodasi (Accomodation services) yakni industri yang meliputi jasa hotel dan motel, pusat liburan dan home holiday service, jasa penyewaan furniture untuk akomodasi, youth hostel service, jasa training anak-anak dan pelayanan kemping, pelayanan kemping dan caravan, sleeping car service, time-share, bed and breakfast dan pelayanan sejenis. 
b. Jasa Penyediaan Makanan dan Minuman (Food and beverageserving services) yakni jasa yang menyediakan makanan dan minuman bagi wisatawan. Termasuk ke dalam industri ini adalah full-restoran dan rumah makan, kedai nasi, catering service, inflight catering, café, coffee shop, bar dan sejenis 
c. Jasa Transportasi Wisata (Passenger transport services) yakni jasa angkutan darat seperti bis, kereta api, taxi, mobil carteran; jasa angkutan perairan baik laut, danau, maupun sungai meliput jasa penyeberangan wisatawan, cruise ship dan sejenisnya
d. Jasa Pemanduan dan Biro Perjalanan Wisata (Travel agency, tour operator and tourist guide services) yakni jasa layanan informasi wisata termasuk kepada kelompok ini antara lain, agen perjalanan, konsultan perjalanan, biro perjalanan wisata, pemimpin perjalanan dan yang sejenis. 
e. Jasa Pagelaran Budaya (Cultural services) yakni jasa pagelaran tari dan fasilitas pelayanan tarian, biro pelayanan penari dan sejenisnya
f. Jasa Rekreasi dan Hiburan (Recreation and other entertainment services) yakni jasa layanan jasa rekreasi dan hiburan. Yang termasuk ke dalam kelompok ini adalah pelayanan olah raga dan olah raga rekreasi, pelayanan golf course, ski, sirkuit balapan, taman rekreasi dan pelayanan pantai
g. Jasa Keuangan Pariwisata (Miscellaneous tourism services) yakni jasa yang berkaitan dengan peredaran uang resmi di suatu negara melalui perusahaan yang memiliki izin. Yang temasuk kelompok ini adalah jasa keuangan, asuransi, tempat penukaran mata uang dan yang sejenis

10. Jelaskan seperti apa proses industri pariwisata!

Jawaban:
Dalam industri pariwisata konsumen adalah wisatawan, produsen adalah para pelaku pariwisata yang menghasilkan produk dan jasa wisata, demand adalah kebutuhan wisatawan yang harus dipenuhi, sedangkan supply adalah kemampuan memenuhi permintaan konsumen. Permintaan konsumen dapat diidentifikasikan berdasarkan motivasi wisata. 

Demikian postingan Sekolahmuonline yang menyajikan Contoh Soal mata pelajaran Dasar Dasar Usaha Layanan Pariwisata Kelas X Bab I Bisnis Industri Pariwisata lengkap dengan Kunci Jawabannya. Selamat dan semangat belajar. Silahkan baca-baca postingan Sekolahmuonline lainnya.