Soal IPA Kelas 7 Bab Kehidupan Ruang Angkasa (IPA Kelas VII SMP/MTs Semester 2)
Soal IPA Kelas 7 Bab Kehidupan Ruang Angkasa (IPA Kelas VII SMP/MTs Semester 2). Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami posting Contoh Soal Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Kelas VII SMP dan MTs semester genap lengkap dengan jawabannya. Kali ini kita pelajari pembahasan Kehidupan Ruang Angkasa.
Soal IPA Kelas 7 Bab Kehidupan Ruang Angkasa
Soal IPA Kelas 7 SMP dan MTs berikut ini terdiri dari 10 soal Pilihan Ganda dan 7 soal Essay ringkas. Didamping itu dibawahnya juga ada tambahan materi Ringkas IPA Kelas 7 Bab Kehidupan di Ruang Angkasa yang sumbernya dari modul IPA.
Untuk memudahkan Anda dalam belajar berikut ini kami buatkan Daftar Isi postingan ini. Anda bisa pilih-pilih cukup dengan meng-klik SHOW kemudian klik pembahasan yang diinginkan. Maka akan diarahkan langsung ke soal dan jawabannya atau materi yang dituju.
Berikut ini Daftar Isi-nya (Klik: SHOW)
Soal Pilihan Ganda IPA Bab Kehidupan Ruang Angkasa
Jawablah soal-soal berikut ini dengan memilih huruf A, B, C, atau D pada jawaban yang benar dan tepat!
1. Pusat tata surya adalah ....
A. Planet
B. Bulan
C. Matahari
D. Asteroid
Jawaban: C
2. Benda langit yang mengeliling matahari adalah ....
A. Meteor
B. Planet
C. Pelangi
D. Asteroid
Jawaban: B
3. Planet yang letaknya paling jauh dari matahari adalah ....
A. Neptunus
B. Uranus
C. Saturnus
D. Merkurius
Jawaban: A
4. Benda langit yang terlihat berkelip memancarkan cahaya pada malam hari
adalah…
A. Planet
B. Satelit
C. Bintang
D. Komet
Jawaban: C
5. Planet yang memiliki ukuran paling besar adalah ....
A. Mars
B. Bumi
C. Saturnus
D. Jupiter
Jawaban: D
6. Berikut ini adalah planet-planet yang termasuk anggota planet dalam adalah ....
A. Merkurius dan mars
B. Merkurius, Venus dan Mars
C. Merkurius, Venus dan Bumi
D. Merkurus dan Venus
Jawaban: C
7. Peristiwa yang disebabkan rotasi bumi adalah..
A. Pergantian musim
B. Perbedaan lamanya waktu siang dan malam
C. Gerak semu tahunan matahari
D. Perubahan waktu di berbagai tempat di belahan dunia
Jawaban: D
8. Di Bulan tidak ada atmosfer sehingga menyebabkan hal-hal berikut, kecuali..
A. Suhu dibulan dapat berubah sangat cepat
B. Langit di Bulan tampak lebih cerah
C. Bunyi tidak dapat merambat di bulan
D. Di Bulan tidak ada kehidupan
Jawaban: B
9. Satelit planet kita dinamakan . . . .
A. Bumi
B. Matahari
C. Bulan
D. Ceres
Jawaban: A
10. Revolusi bumi merupakan perputaran Bumi mengelilingi Matahari. Akibat dari
terjadinya revolusi Bumi adalah ….
A. Terjadinya perubahan musim
B. Terjadinya pembelokan arah angina
C. Perbedaan percepatan gravitasi Bumi
D. Terjadinya gerak semu bintang
Jawaban: A
Soal Essay IPA Bab Kehidupan Ruang Angkasa
Jawablah soal-soal berikut ini dengan jawaban yang benar dan tepat!
1. Jelaskan secara singkat apa itu Tata Surya!
Jawaban:
Tata surya adalah susunan benda-benda lagit yang terdiri atas Matahari sebagai pusat tata surya, planet-planet, komet, meteoroid, dan asteroid yang mengelilingi Matahari.
2. Sebutkan planet mana saja yang termasuk planet dalam dan luar!
Jawaban:
- Planet dalam terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
- Planet luar terdiri atas Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
3. Kamu pernah mendengar istilah komet? Apa yang kamu ketahui tentang komet?
Jawaban:
Komet adalah benda langit yang mengelilingi Matahari dengan orbit yang sangat lonjong.
4. Jelaskan pengertian Meteoroid, Meteor, dan Meteorid
Jawaban:
- Meteoroid adalah potongan batu atau puing-puing logam yang bergerak di luar angkasa
- Meteor adalah meteoroid yang habis terbakar oleh atmosfer bumi
- Meteorid adalah meteoroid yang jatuh ke bumi
5. Jelaskan pengertian Asteroid!
Jawaban:
Asteroid adalah potongan-potongan batu yang mirip dengan materi penyusun planet
6. Jelaskan pengertian Rotasi Bumi dan Revolusi Bumi!
Jawaban:
- Rotasi Bumi adalah perputaran Bumi pada porosnya
- Revolusi Bumi adalah pergerakan Bumi untuk mengelilingi Matahari
7. Sebutkan tiga gerakan sekaligus yang dilakukan oleh Bulan!
Jawaban:
Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi, dan bergerak bersama-sama dengan Bumi untuk mengelilingi Matahari. Kala rotasi Bulan
sama dengan kala revolusinya terhadap Bumi, yaitu 27,3 hari.
Materi Ringkas IPA Kelas 7 Bab Kehidupan Ruang Angkasa
Tata Surya
Tata surya adalah kumpulan benda langit yang terdiri atas sebuah bintang yang disebut matahari dan semua objek yang mengelilinginya. Tata surya terletak di dalam satu galaksi.
Saat ini manusia mengetahui objek di dalam sistem tata surya mengorbit pada Matahari. Selain itu, gravitasi Matahari juga memengaruhi pergerakan benda-benda dalam sistem tata surya sebagaimana gravitasi Bumi memengaruhi pergerakan Bulan yang mengorbit padanya.
Tata surya adalah susunan benda-benda lagit yang terdiri atas matahari sebagai pusat tata surya, planet-planet, komet, meteoroid, dan asteroid yang mengelilingi matahari.
Matahari
Matahari adalah bintang yang terdapat di dalam tata surya yang memiliki empat lapisan, yaitu inti matahari, fotosfer, kromosfer, dan korona. Planet dalam terdiri atas Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Planet luar terdiri atas Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus.
Pada awal tahun 1600-an, Johannes Kepler, seorang ahli matematika dari Jerman, mulai mempelajari orbit planet-planet. Kepler menemukan bahwa bentuk orbit planet tidak melingkar, tetapi berbentuk oval atau elips. Perhitungan lebih lanjut menunjukkan bahwa letak Matahari tidak di pusat orbit, tetapi sedikit offset.
Kepler juga menemukan bahwa planet bergerak dengan kecepatan yang berbeda dalam orbitnya di sekitar Matahari. Planet yang dekat dengan Matahari bergerak lebih cepat daripada planet yang jauh dari Matahari.
Bidang edar planet-planet dalam mengelilingi Matahari disebut bidang edar, dan bidang edar Bumi dalam mengelilingi Matahari disebut dengan bidang ekliptika.
Hukum Kepler
Di dalam astronomi dan juga pembelajaran fisika ada tiga hukum gerakan planet Kepler yaitu sebagai berikut.
- Setiap planet bergerak dengan lintasan elips, Matahari berada di salah satu fokusnya
- Luas daerah yang disapu pada selang waktu yang sama akan selalu sama.
- Periode kuadrat suatu planet berbanding dengan pangkat tiga jarak rata-ratanya dari Matahari.
Johannes Kepler, yang kemudian berhasil merumuskan teori dasar tentang pergerakan planet-planet. Berdasarkan data pengamatan yang dikumpulkan Brahe, yang menjelaskan tentang gerakan planet di dalam tata surya. Hukum di atas menjabarkan gerakan dua benda yang saling mengorbit. Hukum Kepler mempertanyakan kebenaran astronomi dan fisika warisan zaman Aristoteles dan Ptolemaeus. Ungkapan Kepler bahwa Bumi beredar mengelilingi Matahari, berbentuk elips, dan bukannya epicyclemembuktikan bahwa kecepatan gerak planet bervariasi, sehingga mengubah astronomi dan fisika.
Bumi
Bumi adalah salah satu planet yang diketahui dengan adanya kehidupan sampai saat ini. Sifat-sifat Bumi sering digunakan sebagai acuan untuk memahami sifat-sifat planet yang lain.
Kebanyakan orang zaman dahulu menyatakan bahwa bentuk Bumi bukan bulat seperti yang diketahui sekarang ini. Mereka berpendapat bahwa Bumi merupakan dataran yang sangat luas.
Pada tahun 1522, Magelhaen mampu membuktikan bahwa Bumi berbentuk bulat. Bukti ini didapatkan ketika ia mengadakan pelayaran dengan arah lurus, kemudian ia kembali ke tempat awalnya berlayar.
Bentuk Bumi sebenarnya tidak benar-benar bulat, tetapi agak sedikit lonjong. Diameter bumi jika diukur dari kutub sampai ke kutub yang lain akan lebih pendek dibandingkan diameternya jika diukur dari khatulistiwa.
1. Rotasi Bumi
Bumi berputar mengitari garis khayal yang disebut sumbu atau poros. Perputaran Bumi pada porosnya disebut rotasi. Sekali berotasi Bumi membutuhkan waktu 24 jam atau disebut satu hari.
Di pagi hari, saat Bumi berotasi, Matahari tampak dalam pandangan. Di siang hari, Bumi terus berotasi, dan Matahari terlihat bergerak melintasi langit. Menjelang malam hari, Matahari terlihat bergerak turun sebab bagian Bumi tempat berdiri telah berotasi menjauhi Matahari dalam arah.
Dampak dari Rotasi Bumi diantaranya adalah gerak semu harian matahari, perbedaan waktu, pembelokan arah angin, dan pembelokan arah arus laut yang berlawanan.
2. Revolusi Bumi
Selain berotasi, Bumi ternyata juga bergerak mengelilingi Matahari. Bumi mengitari Matahari pada garis edar yang teratur. Garis edar ini disebut orbit. Gerakan Bumi mengelilingi Matahari disebut revolusi Bumi.
Satu tahun di Bumi adalah waktu yang dibutuhkan oleh Bumi untuk mengelilingi Matahari pada orbitnya. Satu kali putaran, lamanya 365 ¼ hari atau satu tahun. Waktu untuk berevolusi ini disebut kala revolusi.
Dampak dari Revolusi Bumi di antaranya adalah terjadinya gerak semu tahunan matahari, perbedaan lamanya siang dan malam, dan pergantian musim.
Bulan
Bulan berbentuk bulat mirip seperti planet. Permukaan bulan berupa dataran kering dan tandus, banyak kawah, dan juga terdapat pegunungan dan dataran tinggi.
Bulan tidak memiliki atmosfer, sehingga sering terjadi perubahan suhu yang sangat drastis. Selain itu, bunyi tidak dapat merambat, tidak ada siklus air, tidak ditemukan makhluk hidup, dan sangat gelap gulita.
Bulan melakukan tiga gerakan sekaligus, yaitu rotasi, revolusi, dan bergerak bersama-sama dengan Bumi untuk mengelilingi Matahari.
Kala rotasi Bulan sama dengan kala revolusinya terhadap Bumi, yaitu 27,3 hari. Oleh karena itu, permukaan Bulan yang menghadap ke Bumi selalu sama.
Mengapa wajah Bulan selalu berubah dari hari ke hari? Apakah gerak Bulan sama seperti gerak matahari? Bagaimana pengaruh gerak Bulan dan matahari terhadap Bumi?
1. Rotasi Bulan
Sama halnya dengan Bumi dan planet-planet lainnya, Bulan juga berputar pada porosnya atau berotasi.
Waktu yang diperlukan Bulan untuk melakukan satu kali rotasi sama dengan waktu yang diperlukan Bulan untuk berevolusi mengelilingi Bumi, sehingga dapat dikatakan bahwa periode rotasi Bulan sama dengan periode revolusinya. Hal itu menyebabkan permukaan Bulan yang menghadap Bumi akan selalu terlihat sama.
2. Revolusi Bulan
Selain berputar pada porosnya, Bulan juga bergerak mengelilingi Bumi yang disebut revolusi Bulan.
Akibat revolusi Bulan, maka Bulan akan tampak berubah-ubah jika dilihat dari Bumi yang disebut dengan fase Bulan.
Fase Bulan dipengaruhi oleh posisi Bulan terhadap Bumi dan Matahari.