Rangkuman PPKn Kelas XI. Bab 5. Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (PPKn Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK)

Rangkuman PPKn Kelas XI. Bab 5. Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (PPKn Kelas XI SMA/MA/SMK/MAK)Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan untuk anda Rangkuman mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) kelas XI SMA/MA/SMK/MAK. Rangkuman kali ini berisi materi pelajaran PPKn Kelas 11 Bab 5 tentang Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Rangkuman PPKn Kelas XI. Bab 5. Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (PPKn Kelas XI SMAMASMKMAK)
Materi PPKn Kelas XI Bab 5. Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia meliputi beberapa pembahasan, yaitu tentang:
A. Menelaah Ancaman terhadap Integrasi Nasional
B. Strategi Mengatasi Berbagai Ancaman terhadap Ipoleksosbudhankam dalam Membangun Integrasi Nasional

*******

Rangkuman PPKn Kelas XI. Bab 5. Mewaspadai Ancaman Terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia

a. Posisi silang negara Indonesia tidak hanya meliputi aspek kewilayahan saja, melainkan meliputi pula aspek-apek kehidupan sosial.

b. Posisi silang Indonesia sebagaimana diuraikan di atas merupakan sebuah potensi sekaligus ancaman bagi integrasi nasional bangsa Indonesia. Dikatakan sebuah potensi karena akan memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa Indonesia serta akan memperkukuh keberadaan Indonesia sebagai negara yang tidak dapat disepelekan perannya dalam menunjang kemajuan serta terciptanya perdamaian dunia. Akan tetapi, posisi silang ini juga mejadikan Indonesia sebagai negara yang tidak terbebas dari ancaman yang dapat memecah belah bangsa.

c. Ancaman bagi integrasi nasioanal tersebut datang dari luar maupun dari dalam negeri Indonesia sendiri dalam berbagai dimensi kehidupan.

d. Strategi pertahanan dan kemanan negara untuk mengatasi berbagai macam ancaman militer dilaksanakan dengan menggunakan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta (sishankamrata).

e. Ancaman yang dihadapi oleh bangsa Indonesia dalam membangun integrasi nasional tidak hanya bersifat militer, tetapi ancaman non-militer pun tidak kalah bahayanya. Oleh karena itu, diperlukan strategi pertahanan non-militer yang tidak kalah hebat dengan strategi untuk mengatasi ancaman militer. Strategi pertahanan non-militer merupakan segala usaha untuk mempertahankan kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan keselamatan segenap bangsa dari ancaman ideologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, keamanan, teknologi, informasi, komunikasi, keselamatan umum, dan hukum.

*******

Latihan Soal Bab 5

1. Jelaskan posisi silang Indonesia, baik dari aspek kewilayahan maupun aspek kehidupan sosial!

2. Mengapa posisi silang Indonesia bukan hanya merupakan potensi yang harus disyukuri, tetapi juga merupakan tantangan sekaligus ancaman bagi
integrasi nasional?

3. Jelaskan ancaman di bidang pertahanan dan keamanan yang paling mengancam integrasi nasional bangsa Indonesia pada saat ini?

4. Mengapa ideologi Pancasila tidak dapat dikatakan aman dari berbagai macam ancaman dalam pengimplementasian nilai-nilainya di masyarakat!

5. Dalam hidupmu selama ini tentu telah menghadapi persoalan yang memerlukan kewaspadaan agar dirimu dan orang lain selaras. Cobalah perhatikan situasi yang berkaitan dengan kewaspadaan di lingkungan sekolah dan masyarakat. Apa yang akan kamu lakukan apabila terjadi tawuran? Kemukan pula perasaanmu sebagai seorang warga negara ketika menghadapi tawuran yang terjadi di sekolah atau kampungmu?

Rangkuman PPKn: 
Mei Inarti
Mei Inarti Seorang Guru Sekolah dan Ibu Rumah Tangga