Soal ke-NU-an Bab 4 Sejarah Lahirnya Nahdlatul Ulama (Ke-NU-an Kelas 7 SMP/MTs)

Soal ke-NU-an Bab 4 Sejarah Lahirnya Nahdlatul Ulama (Ke-NU-an Kelas 7 SMP/MTs)Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami posting soal Ke-NU-an Kurikulum 2013 untuk adik-adik yang masih duduk di kelas 7 SMP/MTs yayasan Maarif NU atau sekolah-sekolah yang berafiliasi kepada Nahdlatul Ulama. Soal essay Ke-NU-an (Ahlussunnah Waljama'ah An-Nahdliyyah) kelas 7 beserta jawabannya kali ini membahas Soal Ke-NU-an Bab 4 Sejarah Lahirnya Nahdlatul Ulama (Ke-NU-an Kelas 7 SMP/MTs). Semoga yang kami posting bermanfaat dan membantu serta memudahkan adik-adik dalam belajar. Selamat membaca dan mempelajarinya. Jangan lupa berbagi kepada yang lainnya.

Jawablah soal-soal berikut dengan jawaban yang benar dan tepat!

1. Jelaskan situasi yang terjadi sebelum lahirnya NU!

Jawaban:
Berakhirnya perang dunia pertama berdampak besar terhadap dunia islam. Para cendikiawan muslim di negara Islam mencoba menawarkan gagasan baru dalam rangka pembaharuan dalam Islam. 
Tokoh-tokoh yang gencar menyuarakan pembaharuan dalam Islam adalah Ibnu Sa`ud di Mekah, Syaikh Muhammad Abduh di Mesir, Jamaluddin al Afgani di Afganistan, Musthafa Kamal Pasha di Turki. 
Di Indonesia sendiri gerakan pembaharu muncul dengan didirikannya Syarikat Islam oleh H.O.S. Tjakroaminoto, lalu Muhammadiyah oleh K.H. Ahmad Dahlan dan Al Irsyad oleh Syaikh Ahmad Sarkati. 
Para pembaharu tersebut, menyuarakan kepada umat Islam di seluruh dunia agar kembali kepada al Qur`an dan Hadits. 

2. Sebutkan hasil pembahasan dari pertemuan ulama di kampung Kertopaten, Surabaya!

Jawaban:
Dengan prakarsa K.H. Abdul Wahab Hasbullah dan K.H. Muhammad Hasyim Asy`ari para ulama berkumpul di rumah K.H. Abdul Wahab Hasbullah kampung Kertopaten, Surabaya. Dalam pertemuan tersebut ada tiga hal penting diputuskan, yaitu:
1. Meresmikan berdirinya ”Komite Hijaz”. Yang selanjutnya mengutus K.H.R. Asnawi Kudus untuk menghadap Raja Ibnu Sa`ud di Mekah, 
2. Membentuk suatu Jam`iyah untuk wadah persatuan para ulama dalam tugas memimpin umat Islam menuju tercapainya cita-cita ”Izzul Islam wal Muslim”, kejayaan Islam dan kaum muslimin bernama Jam`iyah Nahdlatul Ulama. 
Nama Nahdlatul Ulama merupakan usulan dari K.H. M. Alwi Abdul Aziz 
3. Membatasi masa kerja Komite Hijaz; yaitu sepulangnya delegasi dari Mekah, maka komite Hijaz bubar.

3. Sebutkan organisasi yang didirikan oleh KH Wahab Hasbullah sebagai embrio berdirinya NU!

Jawaban:
Cikal Bakal lahirnya Nahdlatul Ulama diawali dengan dibentuknya organisasi pergerakan oleh KH Wahab Hasbullah seperti:
- “Nahdlatul Wathan” (Kebangkitan Tanah Air),
- ”Taswirul Afkar” atau sering dikenal dengan (Nahdlatul Fikr)
- “Nahdlatul Tujjar”

4. Jelaskan yang anda ketahui tentang Komite Hijaz dan latarbelakang berdirinya!

Jawaban:
Komite Hijaz adalah nama sebuah kepanitiaan kecil yang diketuai oleh KH Abdul Wahab Chasbullah. Panitia ini bertugas menemui raja Ibnu Sa’ud di Hijaz (Saudi Arabia) untuk menyampaikan beberapa permohonan.

5. Sebutkan beberapa hal yang telah dicapai dengan didirikannya Komite Hijaz!

Jawaban:
Komite Hijaz yang diwakili oleh K.H. Abdul Wahab Hasbullah dan Shaikh Ahmad Ghanaim Al-Mishry berangkat ke Mekah. Dari dua orang utusan yang berangkat ke Mekah itu membawa hasil yang memuaskan, yaitu:
1) Penguasa Hijaz dan Nejed (Saudi Arabia sekarang) akan bersikap adil serta melindungi adanya ajaran Empat Madzhab.
2) Ajaran Ahlussunah wal Jama`ah atau yang berhaluan Empat Madzhab yang biasa berlaku dalam Masjidil Haram tetap 
dihormati dan tidak dilarang.
3) Tidak ada larangan dan dijamin keamanannya orang-orang yang berziarah ke makam-makam di wilayah Hijaz Nejed, 
terutama makam-makam yang bersejarah, seperti makam nabi dan para shahabat.

Mei Inarti
Mei Inarti Seorang Guru Sekolah dan Ibu Rumah Tangga