Contoh Soal dan Jawabannya Bab 2. Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Sekolahmuonline - Contoh Soal dan Jawabannya Bab 2. Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan (IPA Kelas 9 SMP/MTs). Pembaca Sekolahmuonline, berikut ini kami sajikan untuk para pembaca semuanya, khususnya yang masih duduk di kelas 9 (IX) SMP atau MTs, Contoh Soal mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) Bab 2 yang membahas tentang Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan.
Baca juga:
- Contoh Soal PAS Ganjil PAIBP Kelas 9 dan Jawabannya
- Contoh Soal PAS Ganjil Penjasorkes Kelas 9 dan Jawabannya
- Contoh Soal PAS Ganjil IPA Kelas 9 dan Jawabannya
- Contoh Soal PAS Ganjil IPS Kelas 9 dan Jawabannya
- Contoh Soal PAS Ganjil PPKn Kelas 9 dan Jawabannya
Jawablah soal-soal berikut ini dengan memberi tanda silang (X) huruf a, b, c, atau d pada jawaban yang benar!
a. generatif
b. vegetatatif
c. seeksual
d. alami
Jawaban: b. Vegetatif
Pembahasan:
Tumbuhan dapat bereproduksi dengan menggunakan bagian tumbuhan seperti akar, batang, ataupun daun.
Cara reproduksi tumbuhan dengan menggunakan bagian tumbuhan disebut reproduksi secara vegetatif. Reproduksi tumbuhan secara vegetatif disebut juga reproduksi as3ksual karena tumbuhan dapat menghasilkan individu baru tanpa melibatkan proses fertilisasi (proses peleburan inti sel sp3rma dengan inti sel telur sehingga membentuk zigot). Tumbuhan dapat melakukan reproduksi as3ksual karena tumbuhan memiliki sel-sel yang memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel penyusun jaringan dan organ tumbuhan yang disebut sel meristem. Keturunan yang dihasilkan dari reproduksi as3ksual memiliki sifat atau karakter yang sama dengan sifat induk.
Reproduksi As3ksual ada dua macam yaitu Reproduksi As3ksual Alami dan Reproduksi As3ksual Buatan.
Tumbuhan yang dapat bereproduksi dengan bagian tubuhnya tanpa bantuan manusia inilah yang disebut dengan re produksi as3ksual alami atau reproduksi vegetatif alami.
2. Yang merupakan kelompok reproduksi vegetatif buatan adalah ....
a. rhizoma, enten, tunas adventif
b. okulasi, stolon, tunas adventif
c. merunduk, enten, okulasi
d. merunduk, enten, umbi lapis
Jawaban: C. Merunduk, enten, okulasi
Pembahasan:
Reproduksi as3ksual alami atau reproduksi vegetatif alami dengan: rhizoma, stolon (geragih), umbi lapis, umbi batang, kuncup adventif daun
Reproduksi as3ksual buatan atau reproduksi vegetatif buatan dengan: cangkok, merunduk, menyambung (enten), menempel (okulasi), setek
3. Berikut menunjukkan seekor kupu-kupu hinggap pada bunga A lalu membawa serbuk sari dari bunga A ke bunga B. Hasil yang akan terjadi dari peristiwa tersebut adalah ....
a. keturunan dari pohon A akan terlihat seperti tanaman B
b. keturunan dari tanaman B akan terlihat seperti pohon A
c. keturunan dari tanaman B akan terlihat seperti pohon A dan tanaman B
d. tidak akan terbentuk keturunan karena serbuk sari berasal dari jenis tanaman yang berbeda.
Jawaban: D
4. Gambar berikut menunjukkan tanaman buncis pada tahap pertumbuhan yang berbeda. Urutan tahapan pertumbuhan yang benar adalah ….
a. 2, 1, 3, 4
b. 2, 4, 1, 3
c. 3, 2, 1, 4
d. 4, 2, 3, 1
Jawaban: B
5. Dilan meletakkan beberapa biji kacang di piring yang diberi kapas basah. Milea juga menaruh beberapa biji kacang di piring dekat piring Dilan dan merendamnya dalam air. Setelah dua hari biji kacang milik Dilan berkecambah sedangkan biji kacang milik Milea tidak. Penyebab tidak tumbuhnya pada biji milik Milea adalah ....
a. biji kacang milik Milea memerlukan lebih banyak udara
b. biji kacang milik Milea memerlukan lebih banyak cahaya
c. Milea tidak menaruh piring di tempat yang cukup hangat
d. Milea seharusnya menggunakan jenis biji kacang yang berbeda
Jawaban: A
6. Peristiwa berikut yang terjadi selama fertilisasi pada hewan adalah ....
a. produksi sel sp3rma dan sel telur
b. penyatuan sel sp3rma dan sel telur
c. pembelahan sel telur
d. perkembangan embrio
Jawaban: b. penyatuan sel sp3rma dan sel telur
Pembahasan: fertilisasi adalah proses peleburan inti sel sp3rma dengan inti sel telur sehingga membentuk zigot
7. Fungsi pemberian perlakuan khusus pada serangga jantan agar tidak memp roduksi sp3rma adalah untuk ....
a. meningkatkan jumlah serangga betina
b. mengurangi jumlah populasi serangga
c. menghasilkan spesies baru serangga
d. mencegah serangga kawin
Jawaban: B
8. Untuk mencari tahu apakah biji tumbuh lebih baik di tempat terang kita dapat meletakkan beberapa biji kacang hijau di kertas yang lembab dan ....
a. meletakkan biji di tempat gelap dan hangat
b. meletakkan biji satu kelompok di tempat terang dan yang lain di tempat gelap
c. meletakkan biji di tempat hangat dan terang
d. meletakkan biji tersebut di tempat terang dingin dan gelap dingin
Jawaban: B
9. Ketika ulat menjadi dewasa, maka bentuknya akan menjadi ....
a. biji kacang milik Milea memerlukan lebih banyak udara
b. biji kacang milik Milea memerlukan lebih banyak cahaya
c. Milea tidak menaruh piring di tempat yang cukup hangat
d. Milea seharusnya menggunakan jenis biji kacang yang berbeda
Jawaban: A
6. Peristiwa berikut yang terjadi selama fertilisasi pada hewan adalah ....
a. produksi sel sp3rma dan sel telur
b. penyatuan sel sp3rma dan sel telur
c. pembelahan sel telur
d. perkembangan embrio
Jawaban: b. penyatuan sel sp3rma dan sel telur
Pembahasan: fertilisasi adalah proses peleburan inti sel sp3rma dengan inti sel telur sehingga membentuk zigot
7. Fungsi pemberian perlakuan khusus pada serangga jantan agar tidak memp roduksi sp3rma adalah untuk ....
a. meningkatkan jumlah serangga betina
b. mengurangi jumlah populasi serangga
c. menghasilkan spesies baru serangga
d. mencegah serangga kawin
Jawaban: B
8. Untuk mencari tahu apakah biji tumbuh lebih baik di tempat terang kita dapat meletakkan beberapa biji kacang hijau di kertas yang lembab dan ....
a. meletakkan biji di tempat gelap dan hangat
b. meletakkan biji satu kelompok di tempat terang dan yang lain di tempat gelap
c. meletakkan biji di tempat hangat dan terang
d. meletakkan biji tersebut di tempat terang dingin dan gelap dingin
Jawaban: B
9. Ketika ulat menjadi dewasa, maka bentuknya akan menjadi ....
a. kelelawar
b. kupu-kupu
c. katak
d. belalang
Jawaban: B
a. makanan dari induk betina
b. putih telur yang mengandung protein albumin
c. kuning telur yang ada pada telur
d. kuning telur dan putih telur yang terdapat di dalam telur
Jawaban: D
1. Jelaskan cara reproduksi tumbuhan secara $eksual!
Jawaban:
Secara $eksual tumbuhan berkembang biak dengan menggunakan sel ke1amin jantan dan betina yang dihasilkan pada bunga. Diawali dengan peristiwa penyerbukan lalu pembuahan atau fertilisasi. Proses menempelnya serbuk sari ke kepala putik disebut penyerbukan (polinasi). Pada saat terjadi penyerbukan di dalam serbuk sari sudah terdapat sel tabung dan sel generatif. Setelah serbuk sari melekat pada kepala putik (stigma) yang sesuai (berasal dari tumbuhan yang berkerabat dekat atau sejenis), maka serbuk sari akan menyerap air dan berkecambah membentuk buluh serbuk sari. Buluh serbuk sari tumbuh dan memanjang bergerak menuju bakal buah melalui tangkai putik. Selama pertumbuhan, inti sel generatif membelah menjadi dua membentuk dua sel $perma. Selanjutnya inti sel $perma membuahi sel telur (0vum) membentuk zigot (calon individu baru), dan inti sel $perma yang lain membuahi inti kandung lembaga sekunder membentuk endo$perm atau cadangan makanan. Zigot yang terbentuk akan berkembang menjadi biji. Biji hasil perkembangbiakan secara $eksual dapat tumbuh jika berada pada tempat yang sesuai untuk perkecambahan
2. Perhatikan gambar berikut!
Siti dan Beni mempelajari tentang ta naman. Menurut Beni berdasarkan gam bar paprika tersebut, kedua paprika berbeda jenis karena berbeda warna. Sedangkan menurut Siti kedua paprika tersebut jenisnya sama, paprika merah berwarna merah karena berumur lebih tua dan sudah matang. Menurut kamu, pendapat Siti atau Beni yang benar? Coba uraikan cara yang dapat kamu lakukan untuk membuktikan pendapat yang menurutmu benar!
Jawaban:
Untuk membuktikan manakah pendapat yang benar maka biji dapat ditumbuhkan dan ditunggu hingga menghasilkan paprika.
3. Beni telah mengembangbiakkan pohon mangga, satu dengan cara men cangkok dan satu dengan cara menanam bijinya. Dari kedua cara menanam tersebut analisislah, manakah di antara kedua cara penanaman tersebut yang akan menghasilkan sifat yang sama dengan induknya? Manakah yang akan cepat berbuah? Kaitkan dengan perbedaan sifat keturunan hasil reproduksi vegetatif dan generatif!
Jawaban:
Tanaman yang ditanam dari hasil cangkok akan memiliki sifat yang sama dengan induk. Pada mangga yang ditanam dari biji dapat memiliki sifat yang bervariasi dan tidak dapat dipastikan memiliki sifat yang sama dengan satu induk. Sifat dari induk jantan dan betina dapat mun cul pada tumbuhan baru yang ditanam dari biji. Tanaman yang ditanam dengan menggunakan stek dapat berbuah lebih cepat
4. Nyamuk merupakan salah satu serangga yang mengalami metamorfosis sempurna. Jika Andi ingin mencegah reproduksi nyamuk yang ada di lingkungan rumahnya, maka pada tahapan manakah yang harus diberi perlakuan oleh Andi? Jelaskan jawabanmu!
Jawaban:
Andi dapat melakukan pemutusan siklus hidup nyamuk dengan memberikan suatu zat kimia ke dalam air sehingga telur yang dihasilkan oleh nyamuk tidak berkembang serta membunuh jentik-jentik nyamuk (larva nyamuk) yang ada di air
5. Ayam petelur diberi perlakuan khusus agar dapat menghasilkan telur setiap hari. Telur ayam petelur apabila dierami tidak akan menetas menjadi anak ayam. Analisislah mengapa telur tersebut tidak dapat berkembang menjadi anak ayam!
Jawaban:
Ayam petelur tidak dihasilkan melalui proses fertilisasi tetapi karena diberi zat kimia tertentu sehingga dapat menghasilkan telur. Oleh karenanya telur yang dihasilkan tidak mengandung embrio dan bila dierami tidak akan menetas.
Baca juga:
Rangkuman Bab 1. Sistem Reproduksi pada Manusia (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Rangkuman Bab 2. Reproduksi pada Tumbuhan dan Hewan (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Rangkuman Bab 3. Kependudukan dan Lingkungan (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Contoh Soal dan Jawabannya Bab 1. Sistem Reproduksi pada Manusia (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Contoh Soal Bab 3. Kependudukan dan Lingkungan (IPA Kelas 9 SMP/MTs)
Baca juga:
Contoh Soal dan Jawabannya Bab 4. Partikel Penyusun Benda Mati dan Makhluk Hidup (IPA Kelas 9 SMP/MTs)