Soal Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM)
Sekolahmuonline - Soal Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM) - Berikut ini adalah contoh Soal Pendidikan Kemuhammadiyahan kelas 11 pembahasan Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM). Sebelum anda menjawab soal-soal di bawah silahkan pelajari materi "Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah".
Soal Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM)
Jawablah soal-soal berikut ini dengan jawaban yang benar dan tepat!
Catatan: Kunci Jawaban ada di bawah. Usahakan menjawab sendiri terlebih dahulu. Jika kesulitan, silakan lihat kunci jawabannya
1. Jelaskan latar belakang perumusan MKCHM!
2. Jelaskan fungsi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM)!
3. Jelaskan seperti apa keyakinan Muhammadiyah tentang agama Islam sebagaiman yang ada dalam matan MKCHM!
4. Jelaskan pengertian Agama Islam menurut Paham Agama persyarikatan Muhammadiyah!
5. Jelaskan pengertian ijtihad dan tarjih dalam Muhammadiyah!
6. Jelaskan keterkaitan antara perkembangan zaman dengan kebolehan umat Islam melakukan ijtihad!
7. Jelaskan pengertian ibadah menurut Majelis Tarjih Muhammadiyah!l
8. Jelaskan klasifikasi ibadah menurut Majelis Tarjih Muhammadiyah!
9. Jelaskan peran Muhammadiyah dalan pemberantasan Partai Komunis Indonesia (PKI)!
10. Jelaskan maksud Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafuur!
Kunci Jawaban Soal Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM)
1. Jelaskan latar belakang perumusan MKCHM!
Jawaban:
Sejarah perumusan MKCHM tidak bisa dilepaskan dari perkembangan pemikiran mengenai ideologi Muhammadiyah yang muncul pada tahun 1960an. Pada waktu itu, ada pemikiran untuk melakukan pembaruan kembali (re-tajdid) di lingkungan Muhammadiyah, khususnya dalam bidang ideologi. Pemikiran untuk melakukan re-tajdid pada gilirannya melahirkan sebuah rumusan yang dikenal dengan MKCHM. Rumusan ini (MKCHM) mengandung gagasan ideologis yang di dalamnya terdapat keyakinan dan cita-cita hidup Muhammadiyah. Dengan demikian, MKCHM dapat disebut Ideologi Muhammadiyah yang disusun secara sistematis.
2. Jelaskan fungsi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM)!
Jawaban:
MKCHM berfungsi sebagai petunjuk arah menuju cita-cita yang diperjuangkan. Fungsi MKCM dari sudut isinya adalah penegasan tentang kedudukan manusia di hadapan Allah dan diantara manusia sendiri, yaitu:
a. Manusia berfungsi sebagai hamba
b. Manusia berfungsi sebagai khalifah di muka bumi.
3. Jelaskan seperti apa keyakinan Muhammadiyah tentang agama Islam sebagaimana yang ada dalam matan MKCHM!
Jawaban:
Muhammadiyah berkeyakinan bahwa Islam adalah agama Allah yang diwahyukan kepada rasul-Nya, sejak Nabi Adam, Nuh, Ibrahim, Musa, Isa dan seterusnya sampai kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai hidayah dan rahmat Allah kepada umat manusia sepanjang masa, dan menjamin kesejahteraan hidup materil dan spiritual, duniawi dan ukhrawi.
4. Jelaskan pengertian Agama Islam menurut Paham Agama persyarikatan Muhammadiyah!
Jawaban:
Dalam Himpunan Putusan Tarjih (HPT) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dijelaskan bahwa agama yakni Agama Islam adalah "Apa yang diturunkan oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam al-Quran dan apa yang terdapat dalam sunnah yang shahihah (maqbulah), berupa perintah-perintah dan larangan-larangan serta petunjuk-petunjuk, untuk kebaikan hamba-Nya di dunia dan akhirat".
5. Jelaskan pengertian ijtihad dan tarjih dalam Muhammadiyah!
Jawaban:
Ijtihad adalah mengerahkan segala kemampuan untuk mendapatkan kepastian hukum syara' (hukum agama) atas satu perkara yang telah terjadi dan diperlukan hukumnya untuk diamalkan, sedangkan perkara itu bukanlah sesuatu yang bersangkutan dengan ibadah mahdah sedangkan alasan untuknya tidak ditemukan dalilnya secara qathi (pasti) dan sharih (tegas) baik dalam al-Quran ataupun hadits yang shahih.
Tarjih dalam Muhammadiyah identik dengan ijtihad itu sendiri.
Majelis Tarijih dan Tajdid, di antara tugasnya adalah mempergiat dan memperdalam penyelidikan ilmu agama Islam untuk mendapatkan kemurnian dan kebenarannya yang selanjutnya dijadikan pedoman dan tuntunan bagi pemimpin maupun anggota Muhammadiyah
6. Jelaskan keterkaitan antara perkembangan zaman dengan kebolehan umat Islam melakukan ijtihad!
Jawaban:
Agama Islam telah menegaskan bahwa Islam diturunkan kepada umat manusia tidak lain untuk menyebarluaskan rahmat Allah ke seluruh alam semesta. Hal ini sebagaimana dijelaskan dalam al-Quran:
Artinya:
"Dan Kami tidak mengutus engkau (Muhammad) melainkan untuk (menjadi) rahmat bagi seluruh alam." (Q.S. al-Anbiya'/ 21: 107)
Penegasan seperti ini memberikan pengertian bahwa fungsi utama agama Islam adalah pengayom bagi hidup dan kehidupan umat manusia. Allah menciptakan manusia sebagai makhluk yang paling sempurna lengkap dengan naluri atau insting serta akal pikiran. Oleh karenanya dengan potensi yang dimilikinya, manusia mempunyai kecenderungan untuk terus berkembang dan meningkatkan kehidupannya. Dalam kehidupan seperti itu, masyarakat akan selalu menemui permasalahan baru yang ditimbulkan oleh perkembangan zaman.
Jawaban dari persoalan-persoalan tersebut dapat dicari dalam hasil-hasil ijtihad para mujtahid pada abad ke-4 atau ke-5 Hijiyah, dan lain sebagainya. Jika solusi dari persoalan tersebut tidak ditemukan karena telah terjadi perbedaan situasi, kondisi dan zaman, maka persoalan tersebut dapat diselesaikan melalui jalan ijtihad. Misalnya, masalah cangkok kornea mata, donor ginjal, cloning, penggunaan bulu mata palsu, sulam alis, dan lain sebagainya yang pada masa imam mujtahid masalah-masalah tersebut sama sekali belum pernah terjadi bahkan belum tergambarkan. Dengan ijtihad yang tetap terbuka, maka akan memberikan arti tetap bertahannya fungsi agama Islam sebagai pengayom bagi hidup dan kehidupan masyarakat Islam dengan pintu ijtihad yang tetap terbuka akan mampu memberikan jawaban yang relevan dengan tuntutan zaman.
7. Jelaskan pengertian ibadah menurut Majelis Tarjih Muhammadiyah!
Jawaban:
Pengertian ibadah menurut Majelis Tarjih:
Ibadah ialah bertagarrub (mendekatkan diri) kepada Allah, dengan mentaati segala perintah-perintah-Nya, menjauhi larangan-larangan-Nya dan mengamalkan segala yang dizinkan Allah dan ibadah itu ada yang umum dan ada yang khusus.
8. Jelaskan klasifikasi ibadah menurut Majelis Tarjih Muhammadiyah!
Jawaban:
Majelis Tarjih membedakan ibadah menjadi dua macam, yaitu: ibadah umum dan ibadah khusus
a) Ibadah Umum atau mu'amalat duniawiyat, yakni segala amalan keduniaan yang diizinkan Allah SWT. Maksud dan tujuan dari ibadah umum
ini pada hakikatnya adalah untuk mengemban amanah Allah dan melaksanakan misi manusia sebagai khalifah Allah di muka bumi, sebagaimana
disebutkan dalam Q.S. Al-Ahzab/33: 72 dan Q.s. Al-Baqarah/2: 30.
b) lbadah khusus atau ibadah mahdhah, yakni ibadah yang telah ditetapkan secara
terperinci oleh Allah dan Rasul-Nya, baik
lluterkait rincian, tata cara maupun waktunya. Misalnya ibadah haji, umrah,
kurban, shalat, bersuci/ thaharah, dan lain sebagainya.
9. Jelaskan peran Muhammadiyah dalam pemberantasan Partai Komunis Indonesia (PKI)!
Jawaban:
10. Jelaskan maksud Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafuur!
Jawaban:
Baldatun Thayyibatun wa Rabbun Ghafuur maksudnya: Negara yang adil, makmur, dan diridhai oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala
Terinspirasi dari potongan ayat dari Al-Quran surat Saba' ayat 15:
بَلْدَةٌ طَيِّبَةٌ وَرَبٌّ غَفُورٌ
Artinya:
Negeri yang baik dan (Tuhanmu) adalah Tuhan Yang Maha Pengampun
Demikian postingan Sekolahmuonline yang menyajikan contoh Soal Materi Matan Keyakinan dan Cita-cita Hidup Muhammadiyah (MKCHM) lengkap dengan kunci jawaban atau pembahasannya. Semoga bermanfaat. Silakan baca-baca postingan Sekolahmuonline yang lainnya.
){kind=link}